Ini Jurus Mobile Legends Tangkis PUBG dan Fortnite

Jakarta - Popularitas PUBG dan Fortnite yang kian melambung tidak membuat risau developer pembesut Mobile Legends. Pun begitu, mereka tetap membuat langkah antisipasi agar gamenya tidak ditinggal pemainnya.

"Kami selalu mengantisipasi persaingan, ketika mereka punya fitur baru, kami tidak langsung menyerang, tapi memikirkan apa yang bisa kami berikan dan tentunya lebih baik," kata Dimaz Wiratama S, Manager Operasional Moonton Indonesia saat ditemui usai acara Mobile Legends Conference di Jakarta, Rabu (5/9/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun yang dilakukan Moonton dengan melokalisasi sejumlah konten, dimulai dengan menghadirkan tokoh hero lokal. Pada 2017 mereka menghadirkan Gatotkaca, tahun ini mereka memperkenalkan Kadita.

Ini Jurus Mobile Legends Hadapi PUBG dan Fortnite

Dimaz Wiratama S, Manager Operasional Moonton Indonesia. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

"Kadita ini terinspirasi dari tokoh legenda Indonesia, ratu samudera," jelas pria yang kerap disapa Wira itu.

Moonton turut melakukan pengisi suara tokoh gamenya dalam bahasa Indonesia. Saat ini memang masih satu tokoh, tapi mereka memastikan akan lebih banyak tokoh ke depannya.

Untuk meningkatkan pengalaman bermain game, Moonton memperkenalkan speed mode baru. Dengan mengaktifkan mode ini, pemain dijanjikan bebas lag saat bermain games.

Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Tidak sampai disitu, perusahaan game asal China itu menggandeng operator seluler di Tanah Air guna menghadirkan paket menarik untuk pengguna dan mengoptimalkan jaringan saat digunakan bermain game Mobile Legends.

Moonton pun berencana menempatkan server mereka di Indonesia. Supaya pemain game di Tanah Air mendapat pengalaman yang jauh lebih menyenangkan.

Dengan upaya di atas, Moonton yakin pihaknya akan lebih unggul ketimbang pengembang game lain.

"Kami yakin akan terus tumbuh di Indonesia, yang merupakan pasar terbesar Mobile Legends. Kami pun optimis bisa tetap nomor satu," tegas Wira. (rns/rns)