Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Super Mario Run Sukses, Saham Nintendo Malah Merosot

Super Mario Run Sukses, Saham Nintendo Malah Merosot


Anggoro Suryo Jati - detikInet

Foto: detikINET/Adi Fida Rahman
Jakarta - Popularitas Super Mario Run terus melesat sejak pertama kali diluncurkan hingga saat ini. Sayangnya, sinar keberuntungan ini tak terjadi pada saham Nintendo yang malah menurun.

Padahal dalam empat hari pertamanya, Super Mario Run sudah didownload lebih dari 40 juta kali. Dikutip detikINET dari Business Insider, Jumat (23/12/2016), performa ini sepertinya belum cukup membuat investor Nintendo puas.

Berbanding terbalik dengan kondisi ketika Pokemon Go tengah naik daun, saat itu saham Nintendo malah ikut naik seiring dengan meningkatnya popularitas game besutan Niantic tersebut. Padahal, Nintendo hampir tak ikut campur di game itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebabnya diperkirakan adalah pilihan Nintendo untuk 'menjual putus' Super Mario Run kepada para pemainnya seharga USD 10 untuk membuka semua level permainan yang ada. Versi gratisnya sendiri terbatas pada tiga level awal.

Sementara Pokemon Go, tersedia secara gratis untuk dimainkan, namun ada sistem in-app purchases yang terus menerus mendapat pemasukan dari pemainnya yang membutuhkan PokeCoin tambahan.

Dari sini, sepertinya para investor bisa menilai kalau pembuat Pokemon Go lebih mengerti kondisi pasar game mobile, yang bisa mengeruk lebih banyak uang konsumen ketimbang Super Mario Run, yang disebut hanya bisa menghasilkan pemasukan pada tahap awal. (asj/rns)
TAGS







Hide Ads