Tomb Raider Underworld Kena Skandal Review

Jakarta - Tomb Raider Underworld buatan Eidos sudah mulai tersedia untuk PlayStation 3 dan Xbox 360. Namun kehadiran si seksi Lara Croft itu tercoreng dengan adanya skandal review.

Seperti dikutip detikINET dari VideoGaming247, Rabu (26/11/2008), konsultan Public Relation (PR) untuk Inggris telah melarang sejumlah situs untuk menerbitkan review Tomb Raider Underworld jika nilainya di bawah 80 persen.

Barrington Harvey, konsultan PR Eidos di Inggris, meminta situs-situs pengulas game untuk menunda review mereka hingga pasca peluncuran game tersebut jika Tomb Raider Underworld meraih nilai di bawah 8 dari 10. Skandal ini pertama kali diungkapkan wartawan Gamespot Inggris, Guy Cocker lewat layanan microblogging Twitter.

Kepada VideoGaming247, perwakilan Barrington Harvey bahkan mengkonfirmasi hal itu. Alasan mereka meminta penundaan itu karena ingin memastikan skor yang diraih Tomb Raider Underworld cukup tinggi saat peluncuran.

Namun Simon Byron, salah satu Direktur di Barrington Harvey, mengatakan bahwa pihaknya tak bisa mendikte apa yang bisa dikatakan para pengulas tentang game tersebut. Ia pun mengatakan perjanjiannya hanya membatasi bahwa ulasan tak boleh dimuat sebelum hari Rabu 19 November 2008 pukul 5 sore.

Simon juga menegaskan pihaknya akan menerima nilai berapapun yang didapatkan game tersebut. Namun Simon juga mengatakan mereka berpendapat game itu paling tidak layak mendapatkan nilai 8 dari 10 (80 persen) atau setara itu.

"Barrington Harvey telah bekerja keras untuk memastikan nilai Tomb Raider Underworld saat peluncuran adalah setara dengan prediksi kami sepanjang akhir pekan - tapi pikiran bahwa kami bisa 'membungkam' review yang ada itu agak membesar-besarkan pengaruh kami pada media," tukasnya.
(wsh/rou)