Tahun ini kontes foto Sony telah menerima 105 ribu karya dari seluruh dunia. Pada Maret silam, Sony pun mengumumkan seluruh pemenangnya. Di kategori foto terbaik asal Romania terpilih Alex Andriesi.
Namun tak lama setelah pengumuman tersebut, fotografer asal Portugal, Anka Zhuravleva, mengklaim foto Alex menjiplak karyanya. Lewat media sosial, ia lantas membandingkan foto Alex dan miliknya yang dibuat 2011 silam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Internet |
Pada foto Alex, ditampilkan gadis cilik bergaun hijau yang tengah mengambang sambil memeluk bola kuning. Sementara pada foto Anka, menampilkan gadis bergaun hijau dan tengah mengambang sambil memeluk bola oranye.
Tak lama setelah postingan Anka di-share ratusan orang di media sosial, pihak World Photography Oraganisation (WPO) mengomentari kasus tersebut. Mereka menegaskan tidak terjadi plagiarisme pada karya Alex.
"Alex Andriesi telah memberikan dokumen yang mendukung pernyataannya bahwa ia tidak menjiplak karya seniman lain," tulis pihak WPO di akun Facebooknya.
Lucunya dalam postingan tersebut ada yang berkomentar dengan menunjukan screenshot pernyataan maaf Alex ke Anka atas kejadian tersebut.Tentu aneh kenapa fotografer yang berdomisili di Prancis itu harus meminta maaf jika merasa tidak menjiplak karya orang lain.
Foto: Internet |
Tapi seperti dikutip dari Petapixel, Senin (3/4/2017) pihak WPO tetap yakin karya Alex tidak menjiplak. Alex pun kemudian mengirimkan video berisikan scene yang menjadi inspirasinya membuat karyanya itu.
Anka sendiri masih menyimpan kedongkolannya. Terlebih respon yang diberikan pihak WPO kurang memuaskan.
"Saya ingin melihat sumber inspirasi dia (Alex). Sampai aku melihat dengan mata sendiri barulah bisa percaya. Tapi melihat respon WPO sangatlah aneh, seperti mengatakan, 'Tidak, ia tidak mencontoh karyamu, ia menjiplak orang lain, jadi kamu tidak usah khawatir," keluh Anka menanggapi respon Alex dan WPO. (afr/rns)












































Foto: Internet
Foto: Internet