Instagram Tampik Ditinggal Jutaan Pengguna

Jakarta - Tak berselang lama setelah terjadinya keresahan yang dialami pengguna Instagram akibat adanya perubahan Terms of Service, sebuah laporan mengenai penurunan jumlah pengguna aplikasi foto tersebut keluar.

Adalah AppData yang menyatakan bahwa user Instagram menurun sebesar 25% di hari Natal. Statistik ini lebih detilnya menyugestikan bahwa penggguna layanan ini menurun dari angka 16,4 juta pada 18 Desember menjadi 12,4 juta pada 25 Desember.

Namun yang patut dicatat adalah, angka yang dilacak oleh AppData ini tidak mencerminkan jumlah keseluruhan pengguna Instagram, melainkan hanya melacak pengguna yang log-in ke layanan foto itu melalui Facebook.

Apa tanggapan Instagram? Melalui juru bicara Facebook, mereka menolak adanya penurunan yang dimaksud. "Data ini tidaklah akurat. Kami masih melihat pertumbuhan yang kuat dari pengguna yang teregistrasi maupun pengguna aktif di Instagram," tukas mereka seperti dikutip dari DigitalSpy, Rabu (2/1/2013).

Seperti dikatakan di atas, AppData mengumpulkan datanya dari login Facebook Connect, bukannya login Instagram, dimana memang memungkinkan terjadinya error.

Instagram menerima kritikan dari penggunanya setelah mengubah kebijakan mereka. Aplikasi foto milik Facebook tersebut akhirnya mengubah kembali Terms of Service serta Privacy Policy-nya di mana akan diterapkan pada 19 Januari mendatang.




(sha/ash)