Harga tersebut adalah harga yang dipasangkan Nikon di seri D600. Prediksi yang sebelumnya berkembang mengenai kehadiran kamera ini akhirnya terbukti benar.
Nikon D600 memiliki 24,3 MP dalam sensor FFnya yang berukuran 35.9x24mm. Jika dibandingkan dengan D800, yang turut dibekali sensor full-frame, kamera ini memang kalah dari sisi resolusi di mana D800 mengusung resolusi 36 MP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemampuan lain yang diturunkan adalah bahwa D600 memakai sistem AF 39 titik, sedangkan D800 dibekali sistem AF 51 titik.Namun lainnya, tak jauh berbeda. Kamera ini memakai image processor Expeed 3 dan ISO maksimal 6400. Ia sudah mampu merekam video dengan resolusi 1920 x1080 pada 30, 25 dan 24 fps.
Untuk pemotretan di mode burstnya kamera ini mampu melakukan bidikan 5,5 fps. Dikutip detikINET dari Gizmodo, Kamis (13/9/2012), D600 didesain untuk fotografer serius yang merasa bahwa D800 dan 'sesama' kamera full-frame lainnya terlalu mahal.

Seperti disebutkan di atas, kamera yang siap dipasarkan pada 18 September ini, dilabeli harga USD 2.100, sementara untuk yang sudah dilengkapi dengan lensa kit 24-85mm f/3.5 dipasang di angka USD 2.699.

Sebagai perbandingan harga, kamera full-frame lainnya dibanderol dengan harga yang agak tinggi dibanding seri ini. Untuk Canon 5D Mark III misalnya, dihargai USD 3,499 (body only) dan untuk Nikon seri D800 dibanderol USD 2.999 (body only) sedang Sony Alpha SLT-A99 yang juga baru saja dirilis dilepas di harga USD 2.799 (body only). Namun di luar sensor yang diusung, tentu saja masing-masing kamera memiliki spesifikasi yang berbeda.
(sha/ash)