BibbyCam: Kami Bukan Instagram ala BlackBerry

Jakarta - Aplikasi foto racikan start up lokal, BibbyCam lahir dari keterbatasan aplikasi olah foto yang diperuntukkan bagi platform BlackBerry.

Berbicara mengenai mobile photography dan aplikasi foto, tentunya tak lepas dari keberadaan Instagram di mana kepopulerannya tak bisa dipungkiri.

Meski sama-sama menyuguhkan berbagai filter menawan bagi pengguna piranti mobile, namun duo di balik BibbyCam ternyata tidak ingin membandingkannya dengan aplikasi besutan Kevin Systrom tersebut.

Alasannya? Tak lain karena perbedaan hardware dan platform yang diusung masing-masing ponsel.

"Pertama kita harus membedakan BlackBerry dan iPhone. Kualitas foto di BlackBerry sangat berbeda dibanding dengan di iPhone," tutur Grace Tahir selaku Co-founder dan COO BibbyCam.

"Kalau iPhone kan bisa sampe 8 MP sedang BlackBerry paling hanya 3-5 MP, jadi kita nggak bisa compare dengan Instagram. Sistem operasi BlackBerry tidak segampang dengan iOS, jadi kalau melakukan sesuatu yang berat, susah, terbatas," terangnya saat berbincang dengan detikINET di Mayapada Tower, Jakarta Pusat.

Dikatakan lebih lanjut oleh Grace, bahwa selain kualitas gambar yang bagus, Instagram meraih kepopulerannya karena kecepatan yang dimiliki iOS. Wajar, sebab ia lebih mengarah ke entertainment, sedang di lain sisi, BlackBerry ditujukan untuk bisnis.

Seperti diberitakan sebelumnya, aplikasi gratisan ini memiliki 17 filter yang siap menyambut pecinta foto yang ingin mengkreasikan karyanya.

BibbyCam yang sudah bisa didownload di BlackBerry App World sudah menapaki versi 2.0. Ia telah diunduh sebanyak 30.000 kali dalam kurun waktu satu bulan setelah kelahirannya.


(sha/ash)