Tragedi Nyata! Tokoh Terkenal Dunia yang Tewas Tragis Akibat Hewan

Tokoh Terkenal Dunia yang Tewas Tragis Akibat Hewan Liar

Ryan Easley, rekan bintang Tiger King Joe Exotic, tewas diterkam harimau saat pertunjukan di Growler Pines Tiger Preserve, Hugo, Oklahoma, pada Sabtu (20/9). Menurut TMZ, harimau tiba-tiba menyerang leher dan bahu Easley, menggigit dan mengguncangnya dengan keras. Paramedis berusaha menyelamatkan, namun gagal. Easley merawat hewan-hewan milik Exotic pasca-penahanannya. Foto: Boredpanda

Pada 4 September 2006, Steve Irwin, ahli konservasi satwa liar terkenal, tewas diserang ikan pari saat syuting Ocean's Deadliest di Great Barrier Reef. Saat snorkeling, ikan pari menyerangnya berulang kali, menusuk jantung dan paru-parunya. Meski kru berupaya menyelamatkan dengan CPR, Steve meninggal di usia 44 tahun. Warisannya diteruskan oleh istri dan anak-anaknya melalui Kebun Binatang Australia dan Steve Irwin Gala. Foto: Boredpanda

Penyanyi country folk Kanada, Taylor Mitchell, merilis album debutnya, For Your Consideration, sebelum kematian tragisnya. Saat mengunjungi Taman Nasional Cape Breton Highlands, Nova Scotia, Taylor, pecinta lingkungan, diserang coyote.

Pendaki menemukannya terluka parah setelah mendengar jeritannya. Meski dilarikan ke rumah sakit, Taylor meninggal di usia 19 tahun. Ibunya mendirikan Taylor Mitchell Legacy Trust untuk mendukung musik, kreativitas, dan pelestarian lingkungan. Foto: Boredpanda

Dawn Brancheau, pelatih hewan ikonik SeaWorld, tewas tragis pada 2010 saat tampil bersama orca Tilikum di SeaWorld Orlando. Tilikum menarik Dawn ke air, menenggelamkannya selama 45 menit hingga tubuhnya tak bernyawa. Otopsi mengungkap kematian akibat tenggelam dan trauma benda tumpul. OSHA mendenda SeaWorld USD 75.000 atas pelanggaran keselamatan, menyebut perusahaan sengaja membahayakan karyawan. SeaWorld membantah temuan tersebut. Dawn berusia 40 tahun. Foto: Boredpanda

Pada November 1935, Jean Batten, penerbang terhebat Selandia Baru, menjadi wanita pertama yang terbang solo melintasi Atlantik Selatan. Tahun berikutnya, ia mencatatkan sejarah dengan penerbangan solo dari Inggris ke Selandia Baru. Namun, tragisnya, Jean meninggal pada 1982 akibat abses paru setelah menolak perawatan gigitan anjing. Kematiannya di Mallorca terungkap pada 1987 melalui penelitian untuk dokumenter televisi. Foto: Boredpanda

Jacques, atlet lintasan dan lapangan Prancis, tampil di empat Olimpiade Musim Panas (1960-an–1980-an). Ia meraih kemenangan di Paris Marathon dua kali dan juara 1.500 m Kejuaraan Atletik Dalam Ruangan Eropa 1972. Tragisnya, pada 2001, Jacques tewas di usia 52 tahun saat safari di Kenya, diserang gajah saat memfilmkan. Putrinya, Ophélie Claude-Boxberger, pelari jarak menengah, menjadi juara Prancis dalam 1.500 m dan 3.000 m halang rintang. Foto: Boredpanda

Koboi Bill Pickett, pendiri Pickett Brothers Bronco Busters, terkenal dengan teknik uniknya: mencengkeram tanduk sapi, memutar kepalanya, lalu menggigit hidungnya, menurut National Cowboy Museum. Debut rodeonya pada 1888, ia menjadi bintang film koboi Afrika-Amerika pertama di film seperti Crimson Skull (1920-an). Tragisnya, pada 1932, Bill tewas terjerat tali saat menangani kuda. Pada 1972, ia dilantik ke Cowboy Hall of Fame. Foto: Boredpanda

Cleopatra, penguasa terakhir Kerajaan Ptolemeus Mesir, meninggal pada 30 SM di Alexandria pada usia 39 tahun. Legenda menyebutkan ia bunuh diri dengan gigitan ular kobra, namun ahli modern meragukannya. Ada hipotesis bahwa Augustus, saingan politik dari Romawi, memaksanya bunuh diri menggunakan salep beracun atau tusuk rambut. Makamnya bersama Mark Antony, yang menikam dirinya sendiri, hingga kini belum ditemukan. Foto: Boredpanda

Carl Hagenbeck, pedagang hewan liar kelahiran Hamburg, memasok kebun binatang Eropa pada abad ke-19. Ia mendirikan Tierpark Hagenbeck, kebun binatang swasta tersukses di Jerman, pada 1863. Carl juga menggelar Völkerschauen, pertunjukan etnis yang kini dianggap tidak etis dan rasis. Ia meninggal pada 1913 akibat gigitan ular boomslang berbisa. Bisnisnya dilanjutkan putra-putranya, Heinrich dan Lorenz, dan Kebun Binatang Hamburg masih menyandang namanya. Foto: Boredpanda

Alexander, Raja Yunani (1917-1920), memicu skandal dengan menikahi Aspasia Manos, rakyat jelata, pada 1919, hingga harus meninggalkan negeri. Setelah kembali, ia digigit kera Barbary domestik saat memisahkan kera lain dari anjing gembala Jerman. Luka di kaki dan tubuhnya tidak dikauterisasi, menyebabkan sepsis. Alexander meninggal dunia 20 hari kemudian pada usia 27 tahun. Ia digantikan ayahnya, Konstantinus I. Foto: Boredpanda

Timothy Treadwell, pendiri Grizzly People, dan pacarnya, Amie Huguenard, tewas diserang beruang grizzly pada 2003 di Taman Nasional Katmai, Alaska. Perkemahan Timothy, yang disebut "berbahaya" oleh ahli biologi Larry Van Daele, terletak di jalur beruang. Meski sadar risikonya, Timothy yakin beruang tak akan menyakitinya. Pria 46 tahun itu menghabiskan 13 musim panas bersama beruang, memberi nama seperti Thumper. Kisahnya diabadikan dalam dokumenter Grizzly Man karya Werner Herzog. Foto: Boredpanda