.webp)
Sebuah seruan menggema di seluruh penjuru dunia, "All Eyes On Rafah". Tagar yang memiliki arti "Semua Mata Tertuju ke Rafah". Foto: Screenshot/X
Ini bukan sekadar rangkaian kata, melainkan sebuah panggilan bagi kemanusiaan untuk merespons tragedi yang terjadi di Rafah, Gaza Selatan. Foto: Screenshot/X
Pada 26 Mei lalu kekejaman yang tak terbayangkan terjadi ketika serangan udara menghantam daerah yang dianggap aman bagi pengungsi Palestina di Rafah. Foto: Screenshot/X
Ditulis Reuters, Israel menghantam Rafah setelah Hamas meluncurkan rentetan roket dari Jalur Gaza ke Tel Aviv. Belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat serangan roket tersebut. Foto: Screenshot/X
Akibat serangan ini telah menewaskan 50 warga Palestina dan sedihnya lagi banyak anak-anak yang menjadi korbannya. Foto: Screenshot/X
Kejadian ini memicu kemarahan warganet. Mereka langsung lantang serukan 'All Eyes On Rafah' lewat media sosial. Foto: Screenshot/X
Kata-kata maupun foto dipajang berharap semua itu dapat menarik perhatian seluruh dunia terhadap genosida yang sedang berlangsung. Foto: Screenshot/X
Dipantau detikINET siang ini, tagar All Eyes on Rafah masih menjadi nomor satu trending topik dengan lebih dari 900 ribu cuitan. Foto: Screenshot/X
Para netizen dunia mengecam tindakan Israel membom para pengungsi yang sedang tidur di tenda-tenda pengungsian Rafah yang seharusnya adalah wilayah aman. Mayat-mayat bergelimpangan, hancur, hangus terbakar, bahkan banyak di antaranya bayi dan anak-anak. Foto: Screenshot/X
"Jika masih ada orang2 yg mendukung & membiarkan kebiadaban ini, sungguh mereka tak punya hati, tak pantas lagi disebut manusia. Yaa Robbana...sekali lagi ampuni kami yg belum bisa banyak membantu saudara kami disana 😭," kata seorang netizen. Foto: Screenshot/X
Api bertuliskan Rafah, menunjukkan kengerian api yang berkobar di pengungsian. Foto: Screenshot/X
Serangan Israel ke Rafah dianggap netizen sama kejamnya seperti Holocaust Nazi. Foto: Screenshot/X
"ALL EYES ON RAFAH dan mulai sekarang gue bener-bener semaksimal mungkin buat gak beli produk yang berhubungan sama israel. Liat bayi dipenggal bener-bener bikin dada w sakit banget!!" ungkap seorang netizen lainnya. Foto: Screenshot/X
Suara keprihatinan untuk Rafah datang dari seluruh dunia. Foto: Screenshot/X
Dimana mata kamu sekarang? Apakah tertuju untuk Rafah juga? Foto: Screenshot/X
Poster tangan yang terbakar menggapai harapan, sungguh kejam tindakan Israel di Rafah! Foto: Screenshot/X
