Penampakan Dinosaurus Menurut Ilmuwan Zaman Dulu, Aneh Banget

Lukisan Duria Antiquor (A More Ancient Dorset), dilukis pada tahun 1830 dan diyakini sebagai karya paleoart pertama yang menggambarkan kehidupan dinosaurus berdasarkan catatan fosil. Foto: via Daily Mail

Para ilmuwan dulu mengira Megalosaurus berjalan dengan empat kaki dan panjang 12 meter (kanan). Sekarang, para ahli mengira mereka sebenarnya bipedal dan panjangnya hanya 6 meter (kiri). Foto: via Daily Mail

Dinosaurus pertama yang pernah ditemukan adalah Megalosaurus dan Iguanodon, yang digambarkan di sini dalam ilustrasi tahun 1863. Ilmuwan awal mengira hewan-hewan ini adalah kadal raksasa, dan lebih mirip badak bersisik daripada dinosaurus yang kita pahami sekarang. Foto: via Daily Mail

Dalam ilustrasi tahun 1857 karya Adolphe François ini, sejumlah dinosaurus mirip naga sedang bertarung di laut. Dalam paleoart awal, dinosaurus darat kadang-kadang ditampilkan sebagai makhluk akuatik. Foto: via Daily Mail

Patung dinosaurus di Crystal Palace, Inggris, dibuat pada tahun 1854 dan merupakan representasi dinosaurus skala penuh pertama. Yang digambar di sini adalah Iguanodon (kanan) dan Megalosaurus (kiri). Foto: via Daily Mail

Karena terbatasnya catatan fosil, para seniman paleo atau paleo artists sering melakukan kesalahan. Dalam ilustrasi ini, kepala Elasmosaurus (kiri bawah) dipasang di tempat ekornya seharusnya berada. Foto: via Daily Mail

Kini, para ahli mengetahui bahwa kepala Elasmosaurus mungkin berada di ujung lain tubuhnya. Para ahli tidak yakin mengapa leher mereka begitu panjang, namun mereka berpendapat bahwa hal itu mungkin membantu mereka menangkap ikan. Foto: via Daily Mail

Dinosaurus akuatik seperti Ichthyosaurus (kiri) dan Plesiosaurus (kanan) sering digambarkan sebagai musuh bebuyutan yang berjuang demi menguasai lautan, seperti pada ilustrasi tahun 1863 ini. Foto: via Daily Mail

Ahli paleontologi modern percaya bahwa tubuh Ichthyosaurus lebih mirip lumba-lumba daripada buaya, seperti yang diperkirakan para peneliti awal. Foto: via Daily Mail

Untuk memahami seperti apa rupa dinosaurus, para peneliti membandingkannya dengan keturunannya yang masih hidup hingga kini, yaitu buaya dan burung. Foto: via Daily Mail

Kemajuan dalam catatan fosil kini menunjukkan bahwa Megalosaurus (pada foto) sebenarnya berjalan dengan dua kaki. Foto: via Daily Mail

Pemahaman yang lebih baik tentang dinosaurus telah meningkatkan ilmu paleoart secara signifikan. Dalam ilustrasi T-Rex (kiri) dan Edmontosaurus (kanan) tahun 1976 ini, proporsinya sangat familiar. Namun, karena jaringan lunak tidak awet lama, maka seniman yang menentukan detail penampakan ototnya. Foto: via Daily Mail

Velociraptor (pada foto) digambarkan berwarna hijau dan bersisik di banyak film dan media. Foto: via Daily Mail

Para ahli sekarang berpendapat bahwa Velociraptor (di foto ini) sebenarnya menutupi lapisan bulu yang tebal dan memiliki sayap yang digunakan untuk memberi sinyal. Foto: via Daily Mail