Karya Luar Biasa Pemenang Kontes Foto Alam, Melihatnya Bikin Terkesima

Pemenang kategori Mamalia diraih Sascha Fonseca. Snow Leopard menjadi 'hantu penggunungan' yang paling menantang untuk difoto di alam liar. Masuk dalam Daftar Merah Spesies Terancam IUCN-World Conservation Union, para peneliti memperkirakan bahwa ada antara 400 hingga 700 macan tutul salju di India saat ini. Kehilangan habitat akibat perburuan liar dan konflik manusia-satwa liar adalah ancaman terbesar yang dihadapi kucing-kucing luar biasa ini. Foto: Nature Photographer of the Year

Pemenang kategori Animals Of 'De Lage Landen'diraih oleh Franka Slothouber. Foto ini saya abadikan pada November 2021 di akhir sesi foto di Amsterdamse Bos tentang pohon musim gugur. Setelah sesi itu, saya mulai berjalan kembali ke mobil. Tapi sebelum saya sampai di tempat parkir, saya menyeberangi jembatan kecil yang menghadap ke kolam yang ditutupi dengan daun beech berwarna indah yang jatuh dari pohon. Seekor burung Coots sedang berenang ke arah saya meninggalkan jejak berenang yang bagus, menciptakan kontras yang indah dan membuat warna daun beech menonjol. Foto: Nature Photographer of the Year

Pemenang kategori Landscapes karya Raul Mostoslavsky. "Saya selalu bermimpi mengambil bidikan malam Canyon dengan malam berbintang. Saya tiba tepat ketika badai terbentuk (tidak ada foto berbintang!), dengan banyak petir di dalamnya awan. Saya mulai bermain-main dengan kamera ketika tiba-tiba petir menyambar tepat di depan saya, jadi saya mulai mencoba menemukan setelan yang tepat. Setelah 5 setelan berbeda dan 300 bidikan, saya mendapatkan 2 yang berhasil. Foto: Nature Photographer of the Year

Runner-up Landscapes diraih Gianluca Gianferrari. "Teluk-teluk kecil ini adalah fenomena geomorfologi dari erosi tanah yang dihasilkan oleh efek air hujan pada batuan tanah liat yang terdegradasi, dengan tutupan tanaman yang buruk dan karena itu tidak terlindungi dengan baik dari ruscellaning: menghasilkan alur-alur yang dalam di tanah sepanjang sisi gunung atau bukit. Lokasi itu berada di dekat Kastil Canossa" Foto: Nature Photographer of the Year

Pemenang kategori Black and White diraih Ernst Dirksen. “Di musim dingin, ketika air tertutup es, berang-berang membuat lubang untuk mengakses air dan berburu ikan. Saya mendapat izin untuk mengamati lubang es Di taman margasatwa dekat Lelystad. Setelah berjam-jam mengamati, saya tahu bagaimana hewan itu berperilaku dan membuat rencana. Saya menempatkan kamera saya tepat di atas lubang es dan menggunakan lensa zoom 12-24 mm. Setelah menunggu berjam-jam, berang-berang itu akhirnya muncul dan terkejut melihat kamera saya. Misi selesai!" Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Black and White diraih Irma Szabó. Saya mengambil gambar di awal Mei, dini hari, di Kiskunság di selatan Hongaria, di mana terdapat banyak burung karena untungnya ada cukup banyak tanah tak berpenghuni yang belum tersentuh. Gambar tersebut adalah hasil dari momen keberuntungan Sebagai burung akan lepas landas, ia mulai melebarkan sayapnya dengan baik. Berkat cahaya latar, matahari bersinar melalui sayap dan bayangan leher dan kepala burung dapat digariskan dengan baik. Di musim semi, saya sangat suka memotret kuntul besar dalam gaun pengantin mereka yang indah, itu adalah salah satu burung paling agung yang pernah saya lihat." Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Animal Portrait karya Zita Quentin. "Saya menangkap gambar rubah silang dari perahu di Pulau Kodiak, Alaska. saya dapat mengambil beberapa bidikan saat dia duduk di tempat yang bagus dan dia bahkan melihat langsung ke kamera saya untuk sesaat. pemandangan dengan rubah silang yang cantik ini dalam lanskap yang sempurna seolah saya sedang melihat sebuah lukisan. Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Black and White karya Byron Grobler. "Bagian selatan Taman Nasional Kruger terkenal dengan kepadatan dan keanekaragaman satwa liar yang tinggi. Saat hujan deras turun, kami hampir tidak dapat melihat sesuatu dan menunggu di dekat kawanan besar Impala. Beberapa pejantan dengan gugup menyeberang jalan di depan menyajikan kesempatan unik. Impala yang 'membeku' di tengah jalan dengan hujan memberikan pandangan kabur yang lembut ke sekelilingnya, memberikan tampilan 'seni rupa' yang alami.

Foto: Nature Photographer of the Year

Runner-up kategori Black and White karya Craig Elson. Saya cukup beruntung telah mengambil dua penerbangan helikopter yang diperpanjang dan menangkap beberapa bidikan gemsbok yang bagus di bukit pasir. Ketika kembali dari Pelabuhan Sandwich, kami menemukan beberapa oryx merayap di bukit pasir tertinggi di daerah itu, tepat di pedalaman dari Skeleton Coast dan selatan Walvis Bay. Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Youth karya Jomtup Charoenlapnumchai. Saya telah berada di laut selama 10 jam mencari ikan paus. Hujan dan mendung. Ketika saya hendak pulang, hujan berhenti, laut tenang dan ikan paus Bryde ini muncul di dekat perahu saya. Itu adalah momen spesial. Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Animals Of 'De Lage Landen' karya David Pattyn. Kuntul putih besar muncul di sekitar perahu apung saya. Di gambar Anda melihat potret close-up seekor kuntul yang baru saja melewatkan seekor ikan. Fokus otomatis kamera menangkap aksi dengan sempurna dan Anda dapat melihat kepala burung melalui layar air." Foto: Nature Photographer of the Year

Runner-up kategori Animal Portrait karya Zhengze Xu. "Saya mengambil foto potret penguin Adelie di Semenanjung Antartika pada Januari 2020. Saat itu musim panas di Antartika dan semua penguin dewasa sibuk makan krill di laut dan kembali untuk memberi makan anak-anaknya di darat. Penguin Adelie ini sedang beristirahat di satu gunung es biru besar saat kami mendekatinya di zodiak" Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Human And Nature diraih Sridhar Sivaram. “Saya sedang dalam perjalanan ke Taman Nasional Ranthambhore (India) dengan seorang teman, pada akhir Maret 2021. Perjalanan kami juga bertepatan dengan Festival Hindu yang disebut Holi, juga dikenal sebagai festival warna. Saat kami semakin dekat ke gerbang Taman Nasional Ranthambore, kami mendengar panggilan alarm Langoor (Monyet India). Pemandu saya meminta sopirnya untuk menghentikan kendaraan. Ada sebuah kolam kecil di sisi kiri tetapi sebagian besar ditutupi oleh semak-semak dan pepohonan yang lebat. Kami bisa melihat beberapa riak di air. Pemandu saya berbisik: “Pak, itu macan tutul, bersiaplah, itu bisa menyeberang jalan ”. Saya bersiap dengan kamera saya,dan dalam waktu singkat macan tutul melompat dari semak-semak ke jalan utama untuk segera menyeberang jalan dan sampai ke sisi lain hutan." Foto: Nature Photographer of the Year

Runner-up kategori Animal Portrait karya Andrey Savin. "Foto itu diambil saat penyelaman malam hampir di dekat rumah saya – tempat ini disebut Malatapay (Pulau Negros, Filipina). Saya sedang dalam perjalanan kembali ketika saya melihat sepasang Kepiting Pemalu selama musim kawin. Foto: Nature Photographer of the Year

Highly Commended kategori Animal Portrait karya Alessandro Beconi. "Saya mulai mencari lynx Iberia beberapa tahun yang lalu. Saya beruntung dan saya telah memotret lynx dengan anaknya yang besar, meskipun dari jarak jauh. Sebuah foto keluarga yang tidak pernah saya bayangkan sesempurna ini. Cahayanya bagus, tapi hari sudah mulai gelap. Saya mengambil beberapa foto dengan kecepatan rana yang sangat lambat, genggam, berharap mendapatkan foto tanpa masalah ketajaman. Untungnya stabilizer membantu saya. Foto: Nature Photographer of the Year