Penampakan Seram Mumi Terikat, Tangannya Tutupi Wajah

Sebuah mumi dalam keadaan yang tidak biasa ditemukan di sebuah situs arkeologi Cajamarquilla, di dekat ibu kota Peru, Lima. Mumi itu kondisinya baik dan terlacak oleh para peneliti dari National University of San Marcos. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

Jika dilihat sekilas, mumi ini memang tampak menyeramkan, tapi sebenarnya tidak demikian dan merupakan penemuan berharga. Mumi tersebut seluruh badannya terikat dengan tali, kemudian telapak tangannya menutupi bagian wajahnya. Sedangkan usianya diperkirakan antara 800 sampai 1.200 tahun yang lalu, sebelum munculnya peradaban Inca di abad ke-15. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

Lokasi penggalian oleh para ilmuwan. Lalu kenapa mumi ini terikat dan wajahnya tertutup tangannya sendiri? Ilmuwan menyatakan hal itu adalah kebiasaan penguburan jenazah pada zaman itu. “Ini adalah bagian dari pola penguburan lokal,” kata Profesor Pieter Van Dallen selaku pemimpin riset ini. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

Di sinilah penggalian dilakukan. Si mumi kemungkinan adalah pria muda berumur antara 25 sampai 30 tahun. Adapun proses penggalian dilakukan pada pertengahan Oktober kemarin, dengan tim arkeolog yang beranggotakan 40 orang. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

Penemuan mumi terikat itu disebut mengejutkan karena sebenarnya, tim ini tidak mencari keberadaan mumi. “Seluruh tim sangat bahagia karena kami tidak mengira hal ini akan terjadi,” kata pakar arkeologi, Yomira Huaman Santillan. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

“Kami tidak mengira bahwa kami akan membuat penemuan yang sangat penting ini,” tambah dia. Temuan lain yang menarik adalah ada beberapa kerang yang ada di luar mumi dan ini juga tidak biasa lantaran Cajamarquilla jauh dari pantai. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos

“Setelah jasadnya ditempatkan di kuburan, tetap ada aktivitas konstan. Anak cucunya kerap kembali bertahun-tahun kemudian, menempatkan makanan dan persembahan di sana, termasuk ini,” papar Van Dalen. Para ilmuwan ini pun menyimpulkan mumi bersangkutan kemungkinan bukan warga biasa, melainkan orang penting. Foto: Universidad Nacional Mayor de San Marcos