Kecilnya Susah Membaca, Kini Kaya Raya dan Taklukkan Antariksa

Tampang Richard Branson pada tahun 1984. Dia lahir pada tahun 1950 di Blackheath, London. Branson adalah anak tertua dari pasangan Eve Branson, penari balet dan pramugari dengan Edward James Branson, seorang barista. Foto: Getty Images

Branson saat merintis maskapai penerbangan miliknya, Virgin Atlantic. Sejak muda, Branson sudah senang berbisnis. Bisnis pertamanya adalah berjualan pohon Natal dan burung, namun gagal. Kesuksesan pertamanya adalah majalah bernama Student yang didirikan tahun 1966 dan meraih banyak pembaca. Foto: Getty Images

Branson menderita susah membaca alias disleksia dan tidak pintar secara akademis di sekolahnya. Bahkan, dia tidak tamat SMA. Kepala sekolahnya pernah berkata bahwa Richard akan punya dua masa depan, berakhir di penjara atau malah kaya raya. Foto: Getty Images

Pada tahun 1972, Branson mendirikan perusahaan rekaman bernama Virgin Records. Perusahaan ini sukses besar karena berhasil memilih penyanyi atau band yang tepat, termasuk Sex Pistols, Rolling Stones dan Paula Abdul. Tahun 1979, Branson sudah kaya dengan harta 5 juta poundsterling. Kemudian, sukses juga diraihnya dengan mendirikan maskapai Virgin Atlantic. Foto: Getty Images

Pada tahun 1999, Richard mendirikan lini bisnis baru lagi, yaitu operator bernama Virgin Mobile. Ia pun semakin kaya raya. Foto: Getty Images

Pada tahun 2004, Branson mendirikan perusahaan wisata antariksa yang dinamainya Virgin Galactic. Dia memimpikan suatu hari, orang biasa akan bisa sampai ke angkasa dengan pesawat canggih yang ia buat. Foto: Getty Images

Ketimbang menggunakan roket tradisional, Virgin Galactic merancang pesawat ulang alik yang disebut SpaceShipTwo. Ia lepas landas seperti pesawat biasa, namun kecepatannya lebih tinggi. Foto: Getty Images

Bersama aktor Arnold Schwarzenegger yang terlihat mengagumi pesawat Virgin Galactic. Banyak halangan terjadi dalam perjalanan perusahaan ini. Tahun 2014, salah satu pesawat Virgin Galactic meledak di California dalam uji coba dan membunuh ko pilot. Tapi Branson tetap optimis tragedi itu takan merusak rencana besarnya. Foto: Getty Images

Virgin Galactic terus melakukan uji coba tanpa henti. Dan akhirnya beberapa saat lalu, pesawat pesawat Virgin Galactic bertenaga roket dengan nama VSS Unity tersebut, diterbangkan oleh dua pilot veteran dengan menembus ketinggian maksimum 82,7 kilometer. Artinya, VSS Unity telah melampaui tepian angkasa. Foto: Getty Images

Richard Branson pun tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya. "Kami melihat impian terbesar dan tantangan terberat kami terkabulkan. Hari ini, untuk pertama kalinya dalam sejarah, pesawat berawak yang dibuat untuk membawa penumpang sipil melesat ke angkasa," ujarnya. Foto: (Twitter)

Branson pun memprediksi bahwa tahun depan, pihaknya sudah bisa membawa wisatawan ke atas dan kembali lagi ke Bumi. “Sudah 14 tahun lamanya hingga berada di titik ini. Kami menangis dan mengalami momen membahagiakan. Jadi air mata ini adalah air mata kebahagiaan," katanya. Foto: Getty Images

Bersama salah satu anaknya, Holly Branson. Branson yang memiliki dua anak ini sangat dekat dengan keluarganya. Foto: Getty Images

Dia juga sangat dekat dengan ibunya, Eve Branson, yang sekarang sudah berusia 94 tahun. Foto: Getty Images

Branson dikenal dekat dengan para karyawan dan tak malu berbaur dengan mereka. Foto: Getty Images

Kadang dia bikin kejutan dengan masuk pesawat dan bernyanyi seperti ini untuk menghibur penumpang maskapai kepunyaannya. Foto: Getty Images

Ia juga sering membagikan petuah mengenai entrepreneurship. “Seperti halnya kamu butuh kepribadian kuat untuk memulai bisnis dari nol, kamu juga harus memahami seni delegasi. Perusahaan harus tetap kuat bahkan tanpa diriku,” katanya suatu ketika. Foto: Getty Images

Branson memiliki pulau sendiri bernama Necker Island yang kadang ia tinggali dan bisa juga disewa. Pulau ini dibelinya pada tahun 1979. Foto: istimewa

Kini dia termasuk salah satu orang terkaya di dunia. Harta terakhirnya menurut Forbes di kisaran USD 4,9 miliar. Foto: Getty Images

Belum lama ini, nama Branson diabadikan di Hollywood Walk of Fame karena jasanya dalam industri rekaman. Foto: Getty Images

“Fun adalah salah satu hal terpenting dalam kesuksesan perusahaan. Jik kalian tak bersenang-senang, mungkin waktunya keluar dan mencoba hal lain,” katanya. Foto: Getty Images