Deretan Hewan Kecil Tapi Bisa Tewaskan Ribuan Orang
Hide Ads

FotoINET

Deretan Hewan Kecil Tapi Bisa Tewaskan Ribuan Orang

Istimewa - detikInet
Selasa, 24 Apr 2018 17:29 WIB

Jakarta - Ukuran hewan ini memang terbilang kecil dibandingkan dengan manusia, namun siapa sangka beberapa dari mereka mampu menewaskan hingga ribuan orang dalam setahun.

Cacing pita Taenia bertanggung jawab terhadap infeksi bernama sistiserkosis. Penyakit ini menyerang jaringan manusia, mulai dari otot hingga otak. pada 2015, terdapat 400 kasus kematian yang disebabkan oleh cacing dari daging babi ini. Foto: istimewa

Cacing gelang raksasa, atau Ascaris Lumbricoides, merupakan penyebab dari penyakit askariasis. Infeksi yang menelan korban jiwa sebanyak 2.700 pada 2015 lalu ini dapat dicegah dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Foto: istimewa

Clostridium Botulinum diklaim sebagai hewan paling beracun di dunia, dengan empat kilogram bakteri ini dapat membunuh seluruh orang di Bumi. Makanan kaleng dan madu yang tidak terolah dengan baik menjadi sumber dari bakteri ini. Foto: istimewa

Assassin bug, atau kerap juga disebut kissing bug, merupakan penyebab penyakit chagas. Gigitan dari serangga ini mampu menyebarkan parasit dan menyebabkan sakit kepala hingga gagal jantung. Tercatat, ada 8.000 kasus kematian pada 2015 akibat dari penyakit chagas. Foto: istimewa

Lalat tsetse merupakan penyebar parasit trypanosoma brucei yang menyebabkan penyakit trypanosomiasis. Penyakit yang kerap ditemukan di Afrika ini menjadi penyebab 3.500 kasus kematian pada 2016. Foto: istimewa

Nyamuk bisa dibilang serangga sumber penyakit. Malaria, demam berdarah, demam kuning, kaki gajah, hingga zika merupakan sederet penyakit yang ditularkan nyamuk, dengan spesies beragam. Sekitar ratusan ribu orang meninggal tiap tahunnya akibat dari gigitan nyamuk. Foto: istimewa

Siput air tawar membawa cacing parasit yang dapat menyebabkan penyakit bernama schistosomiasis bagi manusia. Penyakit yang menyerang hati dan saluran kemih ini menjadi penyebab dari 24.067 kasus kematian pada 2015. Foto: istimewa

Siput kerucut yang ditemukan di perairan laut Hawaii dan Indonesia memiliki bisa bernama conotoxin. Racun tersebut mampu menyebabkan paralisis dan harus dilarikan segera ke rumah sakit agar dapat diselamatkan. Foto: istimewa

Ikan buntal memiliki racun bernama tetrodoxin yang ditemukan di kulit, jaringan otot, hati, ginjal, dan kelenjar kelamin. Organ tersebut dilarang dikonsumsi manusia, karena dapat menyebabkan kesulitan bernapas hingga berujung kematian. Foto: istimewa

Satu katak panah eman beracun memiliki bisa bernama batrachotoxin yang cukup untuk membunuh sekitar sepuluh orang dewasa. Karena bisanya terletak di kulit, jangan sekali-sekali menyentuh katak ini ketika menemukannya. Foto: istimewa

(/)
Berita Terkait