AS Umumkan Ambisi Taklukkan Bulan dan Sambangi Mars
Hide Ads

FotoINET

AS Umumkan Ambisi Taklukkan Bulan dan Sambangi Mars

Reuters - detikInet
Jumat, 06 Okt 2017 19:18 WIB

Jakarta - Amerika Serikat (AS) baru saja mengumumkan komitmen misi antariksanya. Mereka berambisi mengeksploitasi Bulan agar bisa mengirim misi berawak ke Mars

Begitu yang diumumkan oleh Wakil Presiden AS Mike Pence di Smithsonian National Air and Space Museum’s Steven F. Udvar-Hazy Center in Chantilly, Virginia, AS. (Foto: Reuters)

Di hadapan Dewan Antariksa Nasional dan NASA, Pence ingin AS dapat berjaya di bidang antariksa lagi. "Kita akan mengirim kembali astronot Amerika ke Bulan, tidak hanya meninggalkan jejak kaki dan bendera tapi juga membangun pondasi yang kita butuhkan untuk mengirim astronot ke Mars dan lainnya," ujarnya.Β (Foto: Reuters)

Disebutkan musuh secar agresif mengembangkan kemampuan jamming dan peretasan yang bisa berdampak lumpuhnya militer, sistem navigasi, dan jaringan komunikasi. (Foto: Reuters)

Dengan menjalankan program antariksa jangka panjang, bisa meningkatkan ekonomi dan keamanan nasional AS. (Foto: Reuters)

"Dalam menghadapi ancaman ini, Amerika harus menjadi dominan di langit seperti juga di Bumi," kata Mike. (Foto: Reuters)

Maka dari itu, AS akan mengirimkan astronotnya ke Bulan dalam waktu dekat. (Foto: Reuters)

Bulan akan dijadikan batu lompatan bagi AS untuk bisa menjalankan misi antariksa lainnya. (Foto: Reuters)

Bulan akan dieksploitasi AS sebagai tempat latihan, memperkuat kemitraan internasional, hingga misi berawak ke Mars. (Foto: Reuters)

AS melalui NASA gencar melakukan penelitian dan pengembangan untuk meluncurkan misi berawak ke Mars. (Foto: Reuters)

Bahkan, ada penelitian yang menyebutkan Mars berpotensi jadi rumah kedua bagi manusia setelah Bumi. (Foto: Reuters)

Selain NASA, berbagai perusahaan swasta juga turut tertarik mengembangkan kendaraan untuk ke luar angkasa hingga Mars. (Foto: Reuters)

Mulai dari SpaceX, Boeing, sampai Blue Origin. (Foto: Reuters)

Pence saat berbincang dengan CEO Boeing Dennis Muillenburg. (Foto: Reuters)

Suasana Mike Pence ketika berpidato di hadapan Dewan Antariksa Nasional dan NASA. (Foto: Reuters)

(/)
Berita Terkait