Jakarta - Perjalanan hidup pendiri raksasa e-commerce Alibaba, Jack Ma, selalu menarik untuk disimak. Berawal dari kemiskinan menuju kejayaan.
FotoINET
Perjalanan si Miskin Jadi Orang Terkaya Asia
Jack Ma kecil bersama sahabatnya, orang Australia David Morley yang berkunjung ke China untuk wisata. Jack giat belajar bahasa Inggris sejak kecil bersama turis seperti David yang nantinya akan sangat membantu karirnya. Foto: istimewa
Bersama kedua orang tuanya. Ma lahir di Hangzhou, Zhejiang, China pada 10 September 1964 atau 53 tahun lampau. Dia punya seorang kakak laki-laki dan adik perempuan. Ma tumbuh pada zaman China terisolasi karena komunisme dan keluarganya tak punya banyak uang.F oto: istimewa
Bersama David Morley dan ayahnya, Ken Morley. Mereka menjadi seperti saudara dan Ken banyak membantu kondisi finansial Jack Ma. Ma menyebut keluarga itu termasuk yang paling berjasa dalam hidupnya. Foto: istimewa
Jack Ma pada masa mudanya bahkan diajak berkunjung ke Australia. Masa mudanya cukup berat. Selesai SMA, dia mencoba ujian nasional masuk perguruan tinggi tapi gagal dua kali. Ma akhirnya memilih kuliah di Hangzhou Normal University yang diakuinya kurang berkualitas. Ia lulus pada tahun 1988 dan bekerja sebagai guru bahasa Inggris di Hangzhou Institute of Electronic Engineering dengan bayaran hanya USD 12 per bulan. Foto: istimewa
Ma sempat mencoba melamar pekerjaan lain, dari restoran KFC, karyawan hotel sampai polisi, tapi gagal semua. Ia akhirnya mendirikan perusahaan penerjemahan bahasa. Suatu kali, dia diutus sebuah perusahan China untuk menagih pinjaman dari seseorang di Amerika Serikat. Tapi ia gagal dan malah diancam senjata api. Namun kepergiannya ke Amerika Serikat tahun 1995 itu tak percuma. Salah seorang temannya di Seattle menunjukkan teknologi internet yang dianggap Ma peluang bisnis menjanjikan. Foto: istimewa
Tahun itu, dia mendirikan perusahaan internet pertamanya, direktori online bernama China Pages. Ini pertemuannya dengan pendiri Yahoo, Jerry Yang, saat Jerry berkunjung ke China. Kelak, Yahoo menjadi salah satu investor terbesar Alibaba. Foto: istimewa
Bersama istrinya, Zhang Ying saat awal-awal mendirikan Alibaba. Mereka dikaruniai seorang putra dan seorang putri. Namun kehidupan pribadi mereka sampai sekarang sangat tertutup. Foto: istimewa
ada tahun 1999, Jack mendirikan perusahaan perdagangan online Alibaba dari kamarnya di Hangzhou dengan 17 temannya. Mereka berhasil mengumpulkan pendanaan pertama senilai USD 60 ribu. Pada waktu itu, e-commerce belum dikenal di China. Foto: istimewa
Ternyata Alibaba kemudian sukses dan banyak menarik perhatian investor. Pada Oktober 1999, perusahaan itu sudah memperoleh investasi USD 5 juta dari Goldman Sachs dan USD 20 juta lagi dari Softbank. Alibaba terus berkembang pesat. Tahun 2005, Yahoo memberikan dana USD 1 miliar pada Alibaba dengan imbalan 40% kepemilikan saham. Sejak saat itu, laju Alibaba tak terbendung dan menghantarkan Ma menjadi orang paling berduit di China. Foto: istimewa
Jack Ma tak pernah lupa dengan keluarga Morley dan mereka sesekali tetap bertemu. Foto: istimewa
Pada tahun 2014, Alibaba melakukan penjualan saham perdana atau IPO yang disebut-sebut terbesar sepanjang sejarah. Mereka mengumpulkan dana USD 150 miliar.Β Foto: istimewa
Pada Maret 2013, tercatat 80% penjualan online di China dilakukan melalui website Alibaba. Ma mundur sebagai CEO Alibaba pada tahun 2013 dan beralih ke posisi Executive Chairman.Β Foto: istimewa
Kala mendapat gelar doktor kehormatan dari University of Hong Kong of Science and Technology. Foto: istimewa
Jack Ma pun jadi terkenal dan kaya raya. Saat ini dia adalah orang terkaya Asia dengan harta diperkirakan USD 39 miliar. Ia pun jadi tokoh penting, terlebih pidatonya selalu inspiratif. Ini saat bersama pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. Foto: istimewa
Bersama David Beckham. Foto: istimewa
Bersama Jet Li. Foto: istimewa
Bersama Bill Gates. Foto: istimewa
Jack Ma tak segan bertingkah lucu di atas panggung di depan karyawan semacam ini. Foto: istimewa
Bersama si cantik Scarlett Johansson. Foto: istimewa
Baru-baru ini kala bertemu dengan presiden Amerika Serikat Donald Trump. Foto: istimewa
Jadi pembicara bersama Barack Obama. Foto: istimewa
Kediamannya di Hong Kong yang sangat mahal. Foto: istimewa
Jack juga banyak memiliki properti mewah yang lain. Foto: istimewa
Dipeluk Arnold Schwarzenegger. Foto: istimewa
Ia sering membagikan kisah hidupnya yang inspiratif dan kata-kata yang memotivasi. "Jika kamu miskin pada umur 35 tahun, kamu memang pantas mendapatkannya," begitu dia pernah berkata.Foto: Reuters











































