Evos berhasil menjadi juara Esports World Cup: Free Fire 2025. Ini menjadi gelar juara dunia yang kedua, setelah sebelumnya mereka raih pada 2019 di kompetisi FFWC.
Titel tim Free Fire terkuat ini mereka dapatkan, usai menutup laga di grand final dengan booyah. Dalam upaya meraih jawara, Evos menurunkan roster terbaiknya, yakni Aimgod, Reyy, Kocell, dan Rasyah sang wonderkid.
Namun perjuangan mereka memang tidak mudah. Meskipun sudah berhasil menjadi tim pertama yang menyandang status champion rush dari game kelima, Evos dibuat kesulitan oleh 11 tim lainnya yang juga ingin memperoleh titel juara, pantauan detikINET dari siaran langsungnya di YouTube FF ESports ID, Senin (21/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan Rasyah cs hampir kecolongan di game kesembilan. Mereka harus pulang duluan ke lobby, dan nyaris merelakan piala Esports World Cup: Free Fire 2025 ke rivalnya, yaitu RRQ Kazu yang saat itu juga sudah masuk sebagai champion rush.
Beruntungnya RRQ Kazu gagal mendapatkan booyah di game kesembilan. Anak-anak asuh coach Ady ini kalah adu mekanik dari tim asal Thailand, yaitu Team Falcons. Alhasil kompetisi berlanjut ke game ke-10.
Skenario juara di game terakhir ini sedikit berbeda dari sembilan game sebelumnya. Di fase ini, sudah ada enam tim yang masuk champion rush, sehingga jika salah satu di antara mereka mencuri booyah, maka resmi menjadi juara.
Apabila tim yang mendapatkan booyah di game ke-10 adalah mereka yang belum meraih status champion rush, maka otomatis gelar akan diberikan kepada sang pemuncak klasemen. Dalam konteks ini, Evos merupakan tim yang berada di peringkat satu. Jadi kalau enam tim champion rush gagal booyah di game ke-10, Evos dipastikan menjadi juaranya.
Kendati demikian, dengan semangat juang ingin membalaskan dendam atas kekalahan tahun lalu, Evos bermain begitu apik. Kerja sama tim yang ditunjukkan sangat luar biasa.
Rasyah dan kawan-kawan pun sampai bisa masuk ke late game, berhadapan dengan sedulurnya yang juga berasal dari Indonesia, Team Vitality. Perang keduanya pun berhasil dimenangkan oleh Evos.
Selain piala, Evos juga berhak mendapatkan bagian terbesar dari total hadiah USD 1 juta atau sekitar Rp 16,3 miliar. Juaranya mengantongi uang tunai senilai USD 300 ribu atau sekitar Rp 4,8 miliar dan tiket menuju FFWS Global Finals 2025.
Berikut distribusi hadiah Esports World Cup: Free Fire 2025 berdasarkan peringkatnya. Untuk gelar most valuable player (MVP) diperoleh Rasyah.
- Evos: USD 300 ribu
- RRQ Kazu: USD 180 ribu
- Team Vitality: USD 120 ribu
- LOS: USD 80 ribu
- AG.AL: USD 60 ribu
- Team Falcons: USD 50 ribu
- Dragon Esports: USD 40 ribu
- paiN Gaming: USD 35 ribu
- Buriram United Esports: USD 30 ribu
- Fluxo: USD 25 ribu
- Rainbow7: USD 20 ribu
- Core Memory Esports x KOG: USD 15 ribu
- Visionsystem SPA: USD 10 ribu
- Onic Esports: USD 9 ribu
- Hotshot Esports: USD 8 ribu
- Virtus.pro: USD 7 ribu
- Alfa 34: USD 6 ribu
- Red Hawks: USD 5 ribu
(hps/afr)