.webp)
Salah satu perwakilan Indonesia, RRQ Kazu, memang merajai klasemen sementara FFWS SEA 2024 Fall. Namun bukan berarti permainan tim dari negara lain kurang bagus. Pelatih RRQ Kazu, Adi Gustiawan alias Ady, mengaku tim Thailand masih menjadi momok bagi tim Indonesia.
Kendati demikian, ketakutan yang disebarkan tim Thailand bukan di saat babak knockout stage. Melainkan hal tersebut terjadi ketika babak grand final.
"Perbedaan objektif. Kalau misalkan jadi momok, ya jelas Thailand jadi momok buat tim Indonesia, tapi di fasenya berbeda, di fase grand final," kata Ady dalam wawancara online bersama awak media.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya kalau untuk di fase knockout stage, dengan permainan yang cukup konsisten, lima perwakilan tim Thailand berpeluang lolos semua ke point rush dan grand final. Cuma memang tim Indonesia masih bisa mengimbanginya di knockout stage.
"Untuk di fase sekarang objektifnya beda, objektifnya ke arah tim Vietnamnya aja dulu. Di grand final baru objektifnya bakal berubah," tegas Ady.
Sebagai tambahan informasi, RRQ Kazu berhasil menduduki posisi puncak klasemen setelah mengantongi total 402 poin. Hasil tersebut mereka dapat usai tampil gemilang di hari pertama pekan kedua, yang memberikan tambahan 151 poin. Lalu konsistensinya berlanjut pada hari ketiga.
Dengan begitu RRQ Kazu mampu mengungguli lima tim Thailand yang berderet di urutan kedua hingga kelima. Perwakilan Thailand yang dimaksud ialah Buriram United Esports, Twisted Minds, All Gamers Global, Team Falcons, dan Attack All Around.
Namun selain RRQ Kazu, partisipan lain yang berasal dari Indonesia ada Bigetron Delta, Onic Olympus, Evos Divine, dan Indostars. Berikut klasemen FFWS SEA 2024 Fall pekan kedua.
 Klasemen FFWS SEA 2024 Fall pekan kedua. Foto: (Garena Indonesia) |
(hps/afr)
