.webp)
Alexandr Wang, salah satu pendiri Scale AI dan miliarder termuda di dunia yang meraih kesuksesan mandiri di usia 28 tahun, mengatakan bahwa para pemimpin bisnis sukses seringkali melakukan terlalu banyak hal, tapi justru itulah yang membuat mereka luar biasa. Wang kini menjabat sebagai Kepala AI di Meta.
Wang berbagi bahwa sebagai seorang pendiri, ia sering merenungkan bagaimana CEO ternama menjadi pemimpin yang sukses. Dan jawaban yang ia dapatkan? Mereka berlebihan dalam melakukan pekerjaan.
"Anda perlu berbuat lebih banyak, lebih peduli, dan berusaha lebih dari yang tampaknya wajar. Itu akan terasa berlebihan. Tetapi terlalu banyak adalah jumlah yang tepat," cetusnya yang dikutip detikINET dari VNExpress.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wang mencontohkan tokoh-tokoh visioner seperti Steve Jobs dan Elon Musk. "Tidak ada Apple tanpa perhatian obsesif Jobs terhadap detail. Tidak ada SpaceX atau Tesla tanpa dorongan 'maniak' Elon untuk eksekusi. Saya belum pernah melihat upaya biasa menghasilkan hasil yang luar biasa," katanya.
Ia kemudian beralih ke perusahaannya sendiri sebagai contoh. Didirikan pada tahun 2016 oleh Wang dan Lucy Guo, Scale telah berkembang menjadi perusahaan senilai US$29 miliar setelah kesepakatan yang membuat Meta mengambil 49% saham di perusahaan tersebut.
Ketika AI generatif mulai berkembang pesat pada tahun 2022, perusahaan dengan cepat mengalihkan sebagian besar tenaga kerjanya untuk mengembangkan data untuk model AI besar. Scale segera bertindak cepat. Wang mengatakan reaksi Scale terhadap ledakan AI, meskipun dianggap oleh banyak orang pada saat itu sebagai reaksi berlebihan, membuka jalan bagi perusahaan untuk maju.
Keyakinan Wang bahwa para pemimpin hebat bertindak berlebihan juga diamini pendiri Scale AI lainnya, Lucy Guo. "Secara umum, ketika Anda pertama kali memulai perusahaan, hampir mustahil untuk melakukannya tanpa melakukan itu (bekerja super keras), seperti Anda harus bekerja 90 jam seminggu untuk memulai sesuatu," ujarnya.
Reid Hoffman dari LinkedIn juga mengatakan keseimbangan kehidupan kerja seringkali bukan pilihan bagi pebisnis yang berusaha mengungguli pesaing. "Jika saya pernah mendengar seorang pendiri berbicara tentang inilah cara memiliki kehidupan seimbang, mereka tidak berkomitmen untuk menang. Satu-satunya pendiri yang benar-benar hebat adalah yang seperti, saya akan mengerahkan segalanya untuk melakukan ini," sebutnya.
(fyk/fyk)
