Bill Gates Beli Kapal Pesiar Malah Tak Dipakai, Akhirnya Dijual Rp 10 T

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 31 Jul 2025 06:16 WIB
Nggak pernah dipakai, kapal pesiar Rp 10 triliun milik Bill Gates dijual. Foto: NY Post
Jakarta -

Dengan kekayaannya, Bill Gates punya barang-barang super mewah, termasuk jet pribadi dan kapal pesiar. Salah satunya adalah kapal pesiar besar dan canggih bernama Breakthrough ini, yang kabarnya segera dijual oleh sang pendiri Microsoft.

Menurut Daily Mail, kapal sepanjang 112 meter itu akan dijual di Monaco Yacht Show bulan September mendatang dan dibanderol dengan harga fantastis, yaitu USD 645 juta. Jika dirupiahkan berada di kisaran Rp 10,5 triliun.

Kapal milik Gates ini akan menjadi yacht terbesar dalam lelang tersebut berkat ukurannya dan beragam layanan yang ditawarkannya. Dibangun selama lima tahun, yacht ini memiliki 15 kabin untuk 30 orang, lapangan basket, kolam renang infinity, helipad, dan bahkan ruang gawat darurat.

Selain itu, dikutip detikINET dari Mashable, yacht dengan susunan lima dek ini juga dilengkapi perpustakaan, bioskop, pusat kebugaran, jacuzzi, ruang uap, dan beberapa bak mandi air panas.

"Di setiap tingkat dek, terdapat destinasi gaya hidup pribadi yang menarik untuk dinikmati, seperti pojok kopi dan area permainan, perpustakaan di dek utama, dan ruang makan pribadi dengan teras laut dan kamar mandi dalam di dek bawah," ujar Edmiston, dealer yacht, dalam siaran persnya.

Menariknya, Gates belum pernah menginjakkan kaki di yacht tersebut meskipun memilikinya. Miliarder Kanada Patrick Dovigi, kabarnya akan menjadi calon terkuat untuk menjadi pemilik berikutnya.

Tidak hanya mewah, Breakthrough ini adalah superyacht 'net-zero' pertama di dunia yang ditenagai oleh hidrogen cair, didinginkan hingga -253°C, dan sel bahan bakar generasi baru.

Edmiston menyebut bahwa sistem propelan semacam ini belum pernah digunakan di sektor maritim, tetapi 'Breakthrough' telah menunjukkan bahwa solusi ramah lingkungan itu mampu bekerja dengan baik.



Simak Video "Video: Habis Elon Musk, Kini Giliran Bill Gates Kritik Kebijakan Trump"

(fyk/afr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork