Pendiri DeepSeek Disambut Bak Pahlawan Saat Mudik Imlek
Hide Ads

Pendiri DeepSeek Disambut Bak Pahlawan Saat Mudik Imlek

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 03 Feb 2025 16:03 WIB
SHANGHAI, CHINA - AUGUST 30: Liang Wenfeng, founder of startup DeepSeek, delivers the keynote speech during the 10th China Private Equity Golden Bull Awards on August 30, 2019 in Shanghai, China. (Photo by VCG/VCG via Getty Images)
Foto: VCG/VCG via Getty Images
Jakarta -

Pendiri DeepSeek Liang Wenfeng belum lama ini pulang kampung ke sebuah desa kecil di selatan China untuk merayakan Tahun Baru China bersama keluarganya. Di sana, Liang disambut bak pahlawan oleh warga desa.

Liang sebenarnya sudah dikenal sejak miliarder setelah mendirikan hedge fund High-Flyer. Kini, pria berusia 40 tahun itu semakin dicintai oleh warga setempat setelah kesuksesan DeepSeek yang berhasil mengusik perusahaan AI di negara Barat.

Menurut laporan Financial Times, Liang pulang kampung ke Desa Mililing, sebuah komunitas kecil di Provinsi Guangdong, China. Ia tidak pulang sendiri karena ditemani beberapa bodyguard.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepulangan Liang disambut meriah, bahkan warga setempat sampai mengibarkan banyak spanduk. "Liang Wenfeng kembali ke kampung halamannya untuk menyebarkan hasil yang baik dan menambah semangat untuk revitalisasi pedesaan," tulis salah satu spanduk tersebut, seperti dikutip dari Financial Times, Senin (3/2/2025).

Rumah keluarga Liang mendadak dikunjungi sejumlah warga yang tertarik untuk melihat tempat bos teknologi ini dibesarkan. Meskipun banyak tetangga yang memuji, hampir tidak ada yang mengetahui kehidupan Liang saat ini.

ADVERTISEMENT

Tetangga Liang mengatakan pria berkacamata ini berasal dari keluarga pendidik, di mana orang tua dan kakeknya adalah guru. Salah satu guru SMP-nya mengatakan Liang merupakan siswa yang menonjol di kelas yang berisi 50 siswa karena berperilaku baik dan santun.

"Ia adalah siswa yang berprestasi, terutama dalam bidang matematika. Ia suka membaca komik," kata guru tersebut.

Saat masih muda, Liang juga sering bermain sepakbola. "Kami semua tumbuh besar di desa ini. Kami sangat bangga padanya," kata Leon Liang, yang sering bermain sepakbola bersama Liang.

Meskipun popularitasnya sedang naik daun, Liang tidak banyak berbicara di depan umum dan menghindari perhatian publik. Mengingat nasib CEO sukses asal China seperti Jack Ma dan Pony Ma, yang gerak-geriknya sering diawasi pemerintah, tidak heran jika Liang memilih untuk tidak banyak bicara.




(vmp/fay)