Elon Musk Diundang Hamas ke Gaza untuk Lihat Dampak Serangan Israel

Virgina Maulita Putri - detikInet
Rabu, 29 Nov 2023 10:45 WIB
Elon Musk Diundang Hamas ke Gaza untuk Lihat Dampak Serangan Israel Foto: Reuters
Jakarta -

Hamas tiba-tiba mengundang Elon Musk untuk mengunjungi Gaza. Undangan itu dilayangkan setelah Musk mengunjungi Israel dan bertemu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Petinggi senior Hamas Osama Hamdan mengatakan ia mengundang Musk ke Gaza agar bisa melihat langsung dampak serangan Israel di wilayah Palestina.

"Kami mengundangnya untuk mengunjungi Gaza untuk melihat sejauh mana pembantaian dan penghancuran yang dilakukan terhadap warga Gaza, sesuai dengan standar objektivitas dan kredibilitas," kata Hamdan dalam konferensi pers di Beirut, seperti dikutip dari The Guardian, Rabu (29/11/2023).

Pada hari Senin lalu, Musk mengunjungi Kfar Aza, sebuah kibbutz yang berjarak 3 km dari perbatasan Gaza di mana 50 orang menjadi korban serangan Hamas. Dalam kunjungannya, Musk ditemani oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Kunjungan ini dilakukan tidak lama setelah Musk dikecam karena mendukung cuitan antisemit berisi teori konspirasi yang menuduh komunitas Yahudi mendorong kebencian terhadap orang kulit putih.

Cuitan itu tidak dibahas dalam kunjungan Musk ke Kfar Aza. Pemilik media sosial X itu justru melontarkan komentar yang setuju dengan pernyataan Netanyahu bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian adalah dengan menghancurkan Hamas.

"Mereka yang berniat membunuh harus dinetralisir," kata Musk.

"Propaganda yang melatih orang-orang untuk menjadi pembunuh di masa depan harus dihentikan. Dan kemudian, membuat Gaza menjadi sejahtera. Dan jika itu terwujud, saya pikir itu akan menjadi masa depan yang baik," sambungnya.

Musk mengunjungi Israel di hari terakhir gencatan senjata antara Israel dan Hamas. Gencatan senjata selama empat hari ini dilakukan agar Hamas bisa membebaskan tawanan dan Israel membebaskan tahanan Palestina dari penjaranya.

Bersamaan dengan kunjungan Musk, pemerintah Israel juga mengizinkan internet satelit Starlink beroperasi di wilayah Israel dan Jalur Gaza. Tapi operasionalnya harus mendapatkan izin dari Kementerian Komunikasi Israel.



Simak Video "Video: Sejauh Mana Ambisi Elon Musk untuk Pengembangan Superkomputer AI?"

(vmp/vmp)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork