Cari Data Kanker, Bing Sarankan Hubungi Hotline Pencegahan Bunuh Diri
Hide Ads

Cari Data Kanker, Bing Sarankan Hubungi Hotline Pencegahan Bunuh Diri

Josina - detikInet
Selasa, 18 Apr 2023 16:45 WIB
NEW YORK, NY - JUNE 11:  A general view of atmosphere at The Bing It On Fathers Day Challenge hosted by Bing and LL Cool J on June 11, 2013 at The Standard, High Line in New York City.  (Photo by Neilson Barnard/Getty Images for Bing)
Foto: Neilson Barnard/Getty Images for Bing
Jakarta -

Bing mesin pencari milik Microsoft belum lama ini dibenamkan kecerdasan buatan dengan dukungan GPT-4 dari OpeanAI. Semua pengguna pun dapat menggunakannya secara gratis.

Ada cerita menarik dari salah satu pengguna Bing, melalui postingan di forum Reddit akun Reddit u/maitreg membagikan ceritanya saat dirinya mencoba mencari data tingkat kematian akibat kanker dari tahun ke tahun.

Namun bukannya menampilkan data hasil pencarian seperti halnya Google, Bing justru meminta dirinya untuk menghubungi hotline pencegahan bunuh diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengungkapkan bagaimana reaksi Bing yang berlebihan karena dirinya hanya ini tahu tentang peningkatan angka kematian akibat kanker di negaranya dan tak menyangka jawaban dan saran Bing untuk menelepon hotline pencegahan bunuh diri.

Dalam postingan tersebut banyak netizen berpendapat seperti perusahaan teknologi besar seperti Microsoft dan Google telah menghabiskan banyak uang untuk memastikan bahwa hasil pencarian pilihan mereka ditampilkan kepada pengguna dan informasi tersebut berada di peringkat ke bawah atau dibatasi dari pengguna meskipun tersedia.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, beberapa orang berpikir bahwa inisiatif proaktif Bing untuk menyarankan meminta bantuan cukup membantu karena beberapa orang menceritakan ketika orang yang mereka cintai mendapatkan diagnosis kanker, mereka mulai melihat tingkat kematian untuk melihat berapa lama mereka harus hidup. Oleh karena itu, menurut mereka langkah Bing cukup berempati.

Bing baru dengan dukungan GPT-4 telah dipuji secara luas oleh komunitas teknologi karena menyederhanakan pencarian dan penelitian bagi banyak orang. Namun, Bing masih mendapat banyak masalah sejak dimulainya pada bulan Februari tahun ini, terutama saat jurnalis New York Times yang menemukan mesin pencari Bing memiliki kepribadian manipulatif.

Dilansir detiKINET dari Gizmochina, Selasa (18/4/2023) Microsoft dengan cepat meluncurkan pagar pengaman dan perbaikan bug untuk mesin pencari dan saat ini mesin pencari berkembang pesat dengan pengguna aktif bulanan.




(jsn/fay)