Pegawai Pemerintahan AS Diminta Hapus Aplikasi TikTok di HP
Hide Ads

Pegawai Pemerintahan AS Diminta Hapus Aplikasi TikTok di HP

Mahendra Lavidavayastama - detikInet
Rabu, 01 Mar 2023 12:43 WIB
Semakin Banyak Negara Larang TikTok di Perangkat Pemerintah
Pegawai Pemerintahan AS Diminta Hapus Aplikasi TikTok di HP (Foto: DW News)
Jakarta -

Aplikasi TikTok dilarang digunakan di lingkungan Pemerintah Amerika Serikat. Para pegawai pemerintah diberi waktu 30 hari untuk menghapusnya.

Dikutip dari New York Post, Rabu (1/3/2023), Shalanda Young, selaku Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran (OMB) mengatakan pihaknya melarang aplikasi berbagi video populer China itu terpasang pada perangkat dan sistem pemerintah federal. Hal ini sebagai upaya menghindari Pemerintah Tiongkok memata-matai mereka.

Pemerintah AS khawatir perusahaan induk TikTok, ByteDance, akan memberikan akses kepada Partai Komunis Tiongkok (PKT) untuk dapat mengakses data pengguna. Meskipun, ByteDance membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya misinformasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa kantor pemerintah AS, seperti Gedung Putih, Departemen Pertahanan dan Departemen Luar Negeri sudah melarang aplikasi TikTok pada gadget pegawai pemerintahnya. Hal itu sebelum voting Kongres dilakukan pada bulan Desember 2022.

"Untuk melindungi privasi dan keamanan rakyat Amerika," kata Chris DeRusha, selaku Kepala Keamanan Informasi Federal OMB.

ADVERTISEMENT

Arahan tersebut menyatakan bahwa pelarangan TikTok akan batal diterapkan jika ada keamanan nasional yang disetujui, penegakan hukum, atau penelitian keamanan yang dilakukan pada perangkat pemerintah.

Memo itu menambahkan jika dalam 90 hari, badan pemerintah diharuskan menangani penggunaan aplikasi kepada vendor IT melalui kontrak. Dalam 120 hari, mereka sudah harus mengadopsi larangan baru terhadap TikTok.

Beberapa negara bagian seperti Maryland, South Carolina, Nebraska, dan Texas, sudah meresmikan peraturan serupa untuk melarang lembaga pemerintahan menggunakan TikTok dengan alasan keamanan.

"Siapapun yang memiliki TikTok dalam perangkatnya sudah memberikan akses belakang bagi Partai Komunis China untuk mengakses semua informasi pribadi miliknya," ucap Mike McCaul, anggota Kongres Amerika Serikat dari Partai Republik.

Presiden AS Joe Biden juga mendapat dukungan Komite Urusan Luar Negeri di DPR untuk melarang TikTok dari seluruh perangkat di Amerika Serikat.

[Gambas:Youtube]



(fay/fay)