Seorang perempuan asal Australia curhat kena ghosting laki-laki Indonesia. Mereka janjian ngedate di Bali, tapi ujungnya malah makan hati. Jess Austen (@jesszautsen) adalah sosok yang mengalami kejadian tidak mengenakkan tersebut.

Mengutip Next Shark, Austen beberapa kali bertukar pesan dengan cowok tersebut melalui direct message di Instagram selama beberapa bulan. Mereka pun akhirnya janjian berkencan di Bali karena sama-sama sedang lajang kala itu.

Setelah melakukan perjalanan enam jam dari Australia ke Bali, Austen mengatakan dia mulai tidak mendengar kabar dari pria tersebut. Akan tetapi, Austen tidak langsung khawatir karena mereka telah berencana menghabiskan waktu satu minggu bersama. Namun, yang terjadi selanjutnya, pria itu terus memundurkan tanggal pertemuan mereka sampai akhirnya berhenti membalas pesan Austen.

Di detik-detik terakhir videonya, Austen mengungkapkan kejadian bak sinetron yang dialaminya. Setelah kesal dan mencoba menikmati Bali tanpa kehadiran si pria itu, Austen ternyata benar-benar bertemu dengan pria yang mencampakknya dalam penerbangan pulang.

"Dia duduk di depanku jadi aku melihatnya dalam kehidupan nyata dan setidaknya memastikan dia bukan catfish," katanya.

"Dia mengabaikanku -- jika dia melihatku -- tapi bagaimana mungkin dia tidak melihat aku, sih? Aku berdiri di sampingnya menunggu untuk masuk ke barisan," sambungnya.

@jesszautsen #balidate #balifirstdate #firstdate #boydrama #boytea #ghosting #ghostingisreal #boygossip ♬ original sound - Jess

Laki-laki itu minta maaf

Menurut kabar terbaru dari News AU, pria itu pada akhirnya menjelaskan mengapa dia membuatnya menghilang setelah videonya menjadi viral. Setelah cerita Austen viral dan diberitakan, laki-laki itu mengirim pesan kepadanya dan minta maaf. Dia juga memberikan alasan mengapa dirinya mendadak ghosting.

"Dia bercerita bahwa dia pernah bertemu seseorang di Lombok dan dia merasa sangat malu karena dia mengajak aku jauh-jauh ke sana sehingga dia menghilang begitu saja," ujarnya.

"Aku menjelaskan kepadanya tentang betapa pengecutnya itu dan bahwa dia seharusnya tidak mengundangku jika dia pergi dengan niat untuk bertemu siapa pun dan mengikuti arus. Jelas tidak ada niat untuk bertemu denganku meskipun dia mengundangku. Itu sangat kejam," ucapnya.