Cara Kerja Big Data
Pengumpulan data tentu saja ada tujuannya. Agar kumpulan data raksasa ini bisa dimanfaatkan dengan baik, kata Suhono, maka kita perlu tahu cara kerja big data.
Pertama, data dikumpulkan dari berbagai sumber, dimulai dengan mengatur integrasi data sebaik mungkin. Misalnya mengumpulkan semua data berdasarkan kategori bisa dari kumpulan komentar pelanggan di media sosial, unggahan video, dan sebagainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Data itu ada yang didapat medsos, kamera CCTV, sensor pintar, dan lain-lain. Data bisa didapat dengan banyak cara, dan ingat, harus legal dan beretika," Suhono mengingatkan.
Kedua, lanjutnya, pekerjaan berikutnya adalah bagaimana menyaring data-data yang didapat agar bisa berguna untuk kepentingan analisis. Data yang sudah terstruktur ini kemudian diatur dan disimpan dengan baik.
Saat ini, media yang paling banyak dianjurkan adalah media penyimpanan online atau cloud, sehingga data memiliki kapasitas besar dan bisa diakses dari mana saja dan kapan saja.
Terakhir, adalah melakukan analisis data. Jika dilakukan manual maka akan memakan waktu dan tenaga. Maka perusahaan masa kini menggunakan bermacam alat bantu analisis data agar bisa dianalisis dengan baik dan efektif.
"Analisis data dilakukan dengan berbagai metode, ada yang pakai statistik, artificial intelligence, machine learning, dan lain-lain. Hasilnya akhirnya, misalnya apakah trennya negatif atau positif, dan itu akan dipakai pembuat keputusan. Dengan data dan pengolah yang tepat, big data dapat menghasilkan informasi yang sangat berharga untuk mengambil suatu keputusan," tutup Suhono.