Unreal Engine Bisa Pangkas Biaya dan Waktu Membuat Film

Unreal Engine Dapat Menekan Biaya dan Waktu di Industri Film (Foto: Zoom - Unreal Digital M&E Summit Indonesia)

Jakarta -

Unreal Engine tidak hanya mendorong kemajuan di industri game saja. Aplikasi ini juga turut mendorong perkembangan film melalui teknologi 3D yang mereka miliki.

Sutradara Upie Guava mengungkapkan bahwa teknologi 3D dari Unreal Engine sangat membantu dalam pengembangan sebuah film atau video musik. Seperti beberapa proyek yang sudah dibuatnya mengenai video musik Armand Maulana dan konser virtual dari Noah.

"Saya pikir teknologi ini merupakan sebuah solusi untuk beberapa masalah di industri film. Kita bisa membuat atau menggabungkan beberapa scene nyata hanya dalam studio saja, di mana biasanya kita menghabiskan banyak waktu dan uang untuk berpindah-pindah lokasi," kata Upie, dilansir detikINET dalam acara Unreal Engine Digital M&E Summit Indonesia, Selasa (30/3/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Upie memberikan contoh terkait banyaknya biaya dan waktu yang dibutuhkkan untuk pembuatan sebuah film dengan cara yang tradisional. Mengacu pada film 1917 milik Universal Pictures, terdapat scene dengan gedung terbakar dan bisa dibayangkan berapa banyak dana yang harus dibutuhkan untuk membuat persiapan tersebut.

"Pembuatan film secara tradisional membutuhkan banyak biaya dan risiko. Untuk kebanyakan film di Indonesia, kita tidak memiliki hak istimewa untuk melakukan adegan ulang seperti scene ini (1917). Karena kita harus mengatur ulang tempatnya dan membutuhkan banyak biaya," kata Upie.

Kemudian dia menegaskan bila menggunakan Unreal Engine untuk membuat scene nyata seperti film 1917, hanya butuh beberapa menit menyiapkan latar tempat seperti itu. Kemudian director juga bisa merekam adegan beberapa kali tanpa harus mengatur ulang properti.

Upie juga menyebutkan manfaat menggunakan Unreal Engine dengan menembakkan gambar ke layar LED sebagai background dibandingkan menggunakan green screen. Penggunaan LED tidak perlu mengubah warna seperti greenscreen, karena baik cahaya dan warna dihasilkan oleh background yang ditampilkan oleh LED begitu natural.

Kemudian ketertarikan aktor semakin besar dengan keadaan background yang alami. Selanjutnya kemudahan dalam mengontrol proses kreatif, karena semua perubahan bisa dilakukan selama pengambilan gambar berlangsung.

"Background yang dihasilkan Unreal Engine sangat mudah digunakan. Kamu dapat mengubah sudut pandang atau merubah posisi kamera, tanpa harus mengubah properti dan cahaya," kata Upie.

Upie percaya ke depannya teknologi ini akan semakin maju, terjangkau dan mudah untuk digunakan. Dia pun teringat ucapan temannya ketika pertama kali menunjukkan footage yang dibuat dengan Unreal Engine. Temannya berkata, "Wow, Hollywood terasa dekat ya".