Facebook Cekal Akun Presiden Venezuela yang Promo Obat Ajaib Corona
Hide Ads

Facebook Cekal Akun Presiden Venezuela yang Promo Obat Ajaib Corona

Rachmatunnisa - detikInet
Senin, 29 Mar 2021 10:15 WIB
Promosikan Obat
Facebook Bekukan Akun Presiden Venezuela yang Promosikan Obat Ajaib COVID-19. Foto: DW (News)
Jakarta -

Facebook membekukan akun Presiden Venezuela Nicolas Maduro selama 30 hari setelah dia memposting informasi salah tentang COVID-19. Maduro memposting klaim tidak berdasar bahwa obat berbasis thyme, Carvativir, dapat menyembuhkan COVID-19.

Dikutip dari Reuters, tindakan Facebook tersebut merupakan teguran keras dari raksasa jejaring sosial tersebut untuk meminta para pemimpin politik dan orang berpengaruh agar bertanggung jawab atas penyebaran informasi yang salah tentang COVID-19.

Dalam sebuah postingan video, Maduro secara keliru mengklaim bahwa Carvativir sama dengan "obat tetes ajaib" dan dapat digunakan untuk mencegah dan mengobati COVID-19 tanpa efek samping.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi postingan ini, juru bicara Facebook mengatakan pihaknya patuh pada pedoman organisasi kesehatan dunia WHO yang menunjukkan klaim tersebut menyesatkan karena tidak ada bukti ilmiah terkait penyembuhan untuk penyakit tersebut menggunakan obat yang disebutkan.

Juru bicara itu juga menambahkan bahwa Facebook harus membekukan akun Maduro karena pelanggaran berulang terhadap kebijakan di platformnya. Sebelumnya, Maduro menuduh Facebook sengaja melakukan sensor pada Februari lalu setelah dirinya memposting video lain tentang Carvativir yang juga tidak dapat dipertanggungjawabkan.

ADVERTISEMENT

Ini bukan langkah berani bagi Facebook. Perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut sebenarnya tidak akan mengambil risiko yang signifikan atas pembekuan akun tersebut. Bahkan larangan total Facebook di Venezuela pun tidak akan banyak merugikannya.

Namun di satu sisi, langkah tersebut mengirimkan sinyal lain bahwa kepala negara tidak punya kuasa atas kebijakan informasi yang salah yang diposting di platformnya.




(rns/rns)