.webp)
Zuck mulai membuat resolusi tahun baru pada tahun 2009 yang berisi tantangan pribadi untuk mengembangkan dirinya dan Facebook. Tapi untuk tahun 2020, ia tidak lagi menetapkan tantangan pribadi dan fokus kepada tujuan jangka panjang untuk 10 tahun ke depan.
"Daripada menetapkan tantangan dari tahun ke tahun, saya mencoba memikirkan tentang apa yang saya harap dunia dan kehidupan saya akan terlihat pada tahun 2030 sehingga saya bisa memastikan fokus pada hal-hal tersebut," tulis Zuckerberg di akun Facebook-nya, dikutip detikINET dari The Guardian, Jumat (10/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: WhatsApp Jadi Aplikasi Paling Menderita |
Zuck mengatakan dalam waktu 10 tahun, anak sulungnya akan duduk di bangku SMA. Ia juga menuliskan beberapa mimpi dan harapannya terkait teknologi yang ingin dicapainya dalam satu dekade mendatang.
Zuck bermimpi akan adanya 'platform sosial privat baru' yang fokus pada interaksi privat yang membuat komunitas bisa menjadi lebih dekat. Ia juga tidak sabar menunggu adanya platform komputasi baru yang bisa mengalahkan ponsel, sambil menyebut potensi augmented dan virtual reality.
Suami Priscilla Chan ini juga menyinggung proyek mata uang digital yang dikembangkan Facebook. Ia mengatakan ingin fokus kepada 'desentralisasi kesempatan' pada tahun 2030.
Zuck juga berencana untuk fokus dalam mendanai dan memberi platform kepada entrepreneur muda dan ilmuwan untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit lewat Chan Zuckerberg Initiative.
Baca juga: Donald Trump Klaim Dirinya Raja Facebook |
Mimpi yang ditetapkan Zuckerberg ini memang lebih berskala besar dibanding resolusi tahun baru yang pernah dibuatnya. Sebut saja resolusinya untuk belajar bahasa Mandarin pada tahun 2010 atau resolusi untuk mengunjungi semua negara bagian AS pada tahun 2017.
(vmp/fay)
