Takut Disadap, Trump Disarankan Pakai Ponsel Ini

Jakarta - Baru-baru ini muncul laporan kalau mata-mata China bisa menyadap percakapan telepon yang dilakukan oleh Presiden AS Donald Trump pada iPhone pribadinya. Pemerintah China pun menanggapi laporan tersebut.

Tanggapan tersebut dilontarkan oleh Hua Chunying, juru bicara dan wakil direktur departemen informasi Kementerian Luar Negeri China, yang menyarankan agar Trump menggunakan ponsel bikinan Huawei.

Baca juga: Antrean Pembeli Huawei Mate 20 Mengular Panjang

"Jika mereka sangat takut mengenai iPhone yang disadap, mereka bisa menggunakan Huawei," ujarnya, seperti dilansir The Washington post, Minggu (28/10/2018).

Hua pun menyebut New York Times, yang pertama melaporkan penyadapan iPhone tersebut, sebagai berita bohong. Menurutnya, laporan tersebut seperti orang yang tengah berusaha keras untuk memenangkan Oscar untuk kategori skenario terbaik.

Saran Hua agar Trump menggunakan ponsel Huawei itu jelas sebuah sindiran. Konteksnya adalah aksi pemerintah Amerika Serikat yang melarang Huawei untuk berbisnis di Negeri Paman Sam tersebut, termasuk menjual ponsel-ponselnya.

Baca juga: Ini Hasil Jepretan 3 Kamera Leica Huawei Mate 20 Pro

Awal 2018 ini, sejumlah pemimpin dari CIA, FBI dan NSA memperingatkan agar warga AS tak menggunakan produk bikinan Huawei. Lalu operator seluler AT&T pun menarik rencana peluncuran Mate 10 Pro karena berbagai tekanan politik.

Antipati pemerintah AS terhadap Huawei ini karena perusahaan asal China tersebut didirikan oleh bekas engineer People Liberation Army Ren Shengfei, dan status kepemilikannya pun tak diketahui secara publik, yang membuat AS menuduh Huawei bisa memata-matai mereka. (mon/mon)