Jack Ma: AS dan China Harusnya Kerja Sama, Bukan Perang Dagang

Jenewa - Jack Ma memberi peringatan soal perang dagang antara Amerika Serikat dan China yang eskalasinya terus meningkat. Menurut pendiri raksasa e-commerce Alibaba ini, perang dagang mudah dimulai namun bakal sulit untuk dihentikan dan bisa runyam akibatnya.

"Ketika perdagangan terhenti, terkadang perang dimulai. Jadi perdagangan adalah cara untuk menghentikan perang. Perdagangan adalah cara untuk membangun kepercayaan, bukan untuk melawan satu sama lain," kata Ma dalam pembukaan diskusi panel World Trade Organisation Public Forum di Jenewa.

Bukannya perang dagang, pemerintah AS dan China seharusnya bekerja sama untuk menghadapi tantangan masa depan di dekade-dekade mendatang.

Baca juga: Jack Ma, Crazy Rich Asian Sebenar-benarnya

"Mudah saja melakukan perang, tapi susah menghentikannya. Dalam 30 tahun ke depan, dunia menghadapi tantangan besar dalam hal revolusi teknologi," lanjut Ma.

"Kupikir China dan AS harus bekerja sama untuk menyelesaikan tantangan ini, menciptakan lebih banyak pekerjaan, menghapus kemiskinan, memakai teknologi untuk menyembuhkan penyakit dan lingkungan, dibandingkan perang seperti ini," tandasnya.

"Perang dagang tidak hanya akan merusak perdagangan antara China dan AS tapi juga banyak negara lain dan bisnis-bisnis kecil," demikian peringatan Ma.

Sebelumnya, Ma sudah meramal perang dagang AS melawan China berpotensi berlangsung lama. "Hal itu akan bertahan lama, akan menjadi kekacauan. Tidak hanya berlangsung 20 bulan atau 20 hari, mungkin 20 tahun," kata dia yang dikutip detikINET dari Alibaba.

(fyk/krs)