Facebook Memperluas Layanan Messenger Kids Yang Kontroversial

Jakarta - Facebook mengumumkan bahwa aplikasi Messenger Kids yang ditujukan untuk anak-anak akan tersedia di Peru dan Kanada. Selain itu, Messenger Kids juga akan memiliki versi Bahasa Spanyol dan Prancis yang tersedia untuk seluruh pengguna.

Media sosial besutan Mark Zuckerberg ini turut pula memberikan fitur-fitur baru, seperti 'Messenger Kids Pledge', yang merupakan prinsip pemandu antara orang tua dan anak untuk mendukung penggunaan Messenger Kids dengan bertanggung jawab. Fitur lainnya adalah 'Kindness Stickers' yang dirancang untuk menginspirasi anak untuk berbuat baik kepada orang lain.

Baca juga: Rilis Messenger untuk Anak-anak, Facebook Dikritik Keras

Facebook juga akan segera merilis fitur interaktif yang disebut "Appreciation Mission". Fitur ini dirancang untuk mendorong anak untuk menyatakan apresiasi kepada teman dan keluarga mereka.

"Kami merancang Messenger Kids dari bawah dengan elemen yang mengajari anak-anak bagaimana memahami dan mengekspresikan emosi mereka dengan cara yang kreatif, mendorong dan mempromosikan tingkah laku sosial yang sehat, dan memperdalam hubungan positif antara anak degan teman dekatnya dan keluarga," kata Facebook dalam pengumumannya, seperti dikutip detikINET dari Gizmodo, Rabu (27/6/2018).

Foto: CNET

Layanan ini sebelumnya dikritisi oleh kelompok pendukung kesehatan anak yang menganggap media sosial dan meningkatnya penggunaan smartphone atau komputer merusak pertumbuhan dan kesehatan anak.

Dalam pengumumannya, Facebook mengatakan bahwa mereka mengembangkan fitur-fitur ini bersama peneliti dan penasehat.

Namun, dalam catatan kecil di bawah pengumuman tersebut, tertulis bahwa peneliti tersebut mendapatkan bayaran dari Facebook untuk bekerja di proyek ini. Sehingga patut dipertanyakan sebagaimana bias opini yang mereka berikan kepada Facebook.

(afr/afr)