Kakak Perempuan Mark Zuckerberg Dilecehkan di Pesawat

Jakarta - Kejadian tak mengenakkan dialami Randi Zuckerberg, kakak perempuan pendiri dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg. Dia mengalami pelecehan seksual secara verbal saat terbang di pesawat maskapai Alaska Airlines.

Dikutip detikINET dari CBS, Sabtu (2/12/2017), Randi terbang dari Los Angeles ke Mazatlan, Meksiko. Nah, penumpang pria yang duduk di sampingnya di kabin First Class berulangkali mengatakan kalimat kotor dan mesum pada Randi.

Ketika komplain ke pramugari, dia hanya disarankan berpindah kursi dan agar tidak memusingkan perkataan sang penumpang. Randi pun tidak terima dengan perlakuan itu.

"Dia berbicara soal fantasinya, berkomentar soal tubuh wanita yang masuk pesawat dan banyak kata lainnya yang sama mengerikan dan mesum," tulis Randi di Facebook.

Pramugari mengatakan bahwa sang penumpang sudah sering terbang dengan Alaska Airlines dan memang sering seperti itu kelakuannya. Randi yang merasa tidak nyaman awalnya mau diminta pindah kursi, tapi ia mengurungkan niatnya.

"Aku lalu menyadari kenapa aku yang harus pindah? Akulah yang dilecehkan. Oleh penumpang yang sudah diketahui oleh para pramugari sering bertindak tidak patut di masa lalu," tulis Randi lagi.

Setelah kasus ini ramai di media sosial, Randi kemudian dihubungi pihak eksekutif Alaska Airlines. Mereka menyatakan sedang menginvestigasi kasus tersebut dan penumpang bersangkutan tidak boleh terbang dengan Alaska Airlines untuk sementara.

Randi adalah mantan juru bicara Facebook dan Direktur Market Development. Wanita berusia 35 tahun ini mengundurkan diri dari Facebook pada 2011 dan mendirikan perusahaan konten digital bernama Zuckerberg Media. (rns/rns)