Nextdev 2017 Incar Startup Daerah

Jakarta - Makassar jadi kota terakhir dalam pergelaran showcase Nextdev 2017 yang digawangi Telkomsel. Acara yang sudah masuk tahun ketiga ini berlangsung selama 2 hari dari tanggal 30 September - 1 Oktober 2017 bertempat di Trans Studio Mall, Makassar.

Di tahun ini, Nextdev fokus pada startup yang datang dari daerah-daerah di luar Jakarta. Salah satu caranya adalah mendatangi langsung wilayah bagian Indonesia Timur. Oleh karena itu, tahun ini adalah pertama kalinya Nextdev menyambangi kota Makassar.

"Makassar jadi kota spesial. Selama ini pemenang kebanyakan selalu datang dari ibukota, jadi kita ingin ada startup dari luar kota agar punya kesempatan yang sama dengan di Jakarta. Oleh karena itu kita bawa ini (Nextdev) di luar Jakarta agar semakin banyak lahir startup dari kota-kota di luar ibukota," ujar Vice President Corporate Communications Telkomsel Adita Irawati di sela-sela acara pembukaan Nextdev 2017 di Makassar.

Sebelumnya, Nextdev sudah digelar di berbagai kota, antara lain Medan, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Nextdev akan memilih 20 finalis. Tahun ini diklaim sudah ada 1.200 pendaftar yang berpartisipasi. Menurut Telkomsel, tiap tahunnya jumlah peminat Nextdev terus meningkat.

Nah, dari 5 kota terpilih tersebut, masing-masing kota akan diambil satu pemenang yang berhak mendapatkan tiket masuk ke 20 besar tanpa harus bersaing dengan ribuan pendaftar lainnya. Untuk mendapatkan tiket itu pun, mereka harus bersaing dengan startup lainnya yang berasal dari kota yang sama.

Foto: Josina/detikINET

"Mereka bersaing dengam kotanya sendiri untuk mendapatkan 1 tiket masuk 20 besar. Jadi setiap 1 kota ada 10 finalis dari kota yang sama, kita ambil dari 1.200. Mereka yang kalah akan berkompetisi lagi di jalur reguler," terang Dita.

Jadi, pendaftar dari daerah tersebut harus bersaing ekstra untuk memperebutkan sisa 15 tiket lagi. Setelah dipilih 20 besar, mereka akan dikompetisikan lagi untuk 4 startup terbaik dari masing-masing kategori, yakni e-Health (kesehatan), e-Education (edukasi), e-Agriculture (agrikultur), dan e-Transportation (transportasi).

Diijelaskan oleh Dita, konsep Nextdev tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang awalnya hanya ajang kompetisi. Di tahun ini, setelah kompetisi, masing-masing finalis tahun ini maupun tahun lalu, akan dibina selama 6 bulan dengan nama NextAcademy.

"NextAcademy ini adalah wadah para finalis yang sudah terpilih untuk mengembangkan produknya dengan memberikan program mentoring, pendampingan, lalu membuka market serta mempertemukan dengan calon investor dan melihat peluang-peluang kolaborasi bisnis antara startup dengan Telkomsel," pungkasnya. (rns/rns)