Dalam sesi media interview CEO dan Representative Director Line Corporation Takeshi Idezawa memastikan pihaknya akan membawa layanan Line TV dan Line Live ke Tanah Air. Tapi dia belum bisa memastikan kapan waktunya.
"Segera tahun ini juga," kata Takeshi saat dijumpai di markas Line yang berlokasi di Shinjuku, Tokyo, Jumat (16/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Inisiatif kami selanjutnya adalah kamera dan video. Tantangannya saat ini adalah bagimana memberikan layanan tersebut agar digunakan di luar Jepang," kata Idezawa.
![]() |
Sebelumnya di panggung Line Conference 2017, Head of Entertainment Line Daisuke Sasaki juga mengatakan dengan semakin populernya smartphone, maka video menjadi sebuah potensi. Ini terbukti ketika mereka menghadirkan layanan Line TV di Taiwan dan Thailand, pertumbuhannya sangat signifikan.
Daisuke mengklaim aplikasi Line TV sudah diunduh lebih dari 40 juta kali. Line juga berencana menambah kategori konten di Line TV, seperti kategori olahraga dan kecantikan
Hal yang sama terjadi pada layanan Line Live, sejak dirilis 2015 silam jumlah penggunanya pun melonjak. Catatan mereka hingga Agustus 2016, layanan Line Live diklaim memiliki 700.000 streamers (sebutan bagi mereka yang siaran live) per bulan. Sementara hingga Mei 2017, Line Live diklaim memiliki 13 juta pengguna aktif bulanan.
Layanan Line Live nantinya bakal disatukan dalam aplikasi Line. Selain itu pengguna juga bisa meraup pendapatan lewat live streaming yang mereka lakukan.
Jadi kita tunggu saja layanan Line TV dan Line Live hadir di Indonesia. Cikal bakal layanan tersebut sudah terlihat dengan adanya streaming drama Korea yang berjudul Descendants of The Sun.
(afr/yud)