Iruna Kepincut Manisnya Bisnis e-Commerce

Jakarta - Bak gula dirubung semut, bisnis e-commerce di Indonesia yang diproyeksi mencapai USD 130 miliar dalam waktu tiga tahun ke depan alias 2020, membuat banyak pihak kepincut.

Bisnis yang begitu besar nilainya itu ingin ikut dinikmati banyak perusahaan. Tak cuma perusahaan marketplace, tapi juga jasa penunjang lainnya yang tak kalah penting. Usaha logistik, misalnya

Salah satu pemain baru yang mencoba peruntungan di sektor logistik untuk pasar e-commerce ini adalah Iruna eLogistics. Perusahaan ini coba mengukuhkan diri jadi penyedia solusi logistik berbasis elektronik pertama yang hadir di Indonesia.

Dalam peresmiannya, perusahaan ini ikut mengundang Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Sang menteri yang akrab disapa Chief RA ini mengaku senang-senang saja, karena semakin banyak yang ikut berbisnis, maka semakin meriah industrinya. The more, the merrier.

Tak hanya mengundang menteri, perusahaan logistik ini juga sekaligus melakukan penandatanganan kerja sama dengan sejumlah mitra, seperti Oktagon, Orami, Mentimun, dan Tinamee.

Menurut CEO dan Founder Iruna eLogistics, Yan Hendry Jauwena, pihaknya sangat bersemangat untuk membawa sektor usaha kecil menengah (UKM) ke pasar lokal dan pasar global lewat industri e-commerce yang terintegrasi dengan solusi logistik berbasis elektronik.

"Selama beberapa tahun terakhir, industri e-commerce di Indonesia tumbuh pesat. Kami sebagai perusahaan eLogistics pertama di Indonesia yang menawarkan solusi end-to-end, siap menjadi partner teknologi terpercaya di ekosistem e-commerce dan sektor UKM," ujar Yan, Minggu (2/4/2017).

Dijelaskan olehnya, Iruna coba memberikan solusi layanan logistik berbasis digital yang terintegrasi dengan situs dagang milik pelaku usaha, dilengkapi dengan aplikasi panel management inventory ke fulfillment center yang dapat diakses online secara real-time.

"Beragam solusi logistik yang kami tawarkan mulai dari pengelolaan fulfilment, seperti inbound dan outbound barang serta return management, proses pengiriman yang tepat waktu dan real-time melalui interface data hingga integrasi dengan marketplace dan toko online," jelasnya.

Dengan satu kali mendaftar, penjual langsung terdaftarkan ke semua toko online atau toko online yang dipilih. Penjual dapat menikmati layanan pengambilan dan pengemasan barang, foto produk, dan pemasaran pada marketplace yang menjadi mitra bisnis Iruna.

Perusahaan juga memastikan solusi Iruna eLogistics dapat menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Untuk menjangkau pasar yang lebih luas, terutama UKM di daerah, Iruna telah menyiapkan 9 fulfillment center, dan akan menyusul ke 8 lokasi lain di Surabaya dan Yogyakarta. (rns/rns)