Donald Trump Ogah Undang Bos Twitter

Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump akan menggelar konferensi teknologi di New York, AS. Sayangnya, di antara semua bos perusahaan teknologi dan petinggi Silicon Valley yang diundang, tak ada nama CEO Twitter Jack Dorsey.

Berdasarkan informasi, para petinggi teknologi yang dijadwalkan hadir di acara ini adalah CEO Alphabet Larry Page, COO Facebook Sheryl Sandberg, CEO Microsoft Satya Nadella dan CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk.

Satu-satunya nama terkenal yang tidak ada dalam daftar ini adalah Dorsey, dan ini merupakan sesuatu yang tidak biasa. Alhasil, banyak yang mempertanyakan, mengapa Trump tidak mengundang Dorsey.

"Trump banyak terbantu oleh Twitter selama masa kampanyenya. Melalui rangkaian kalimat 140 karakter di Twitter, Trump berkomunikasi dengan para pendukungnya dan pesta kemenangan pun menggema ketika akhirnya dia terpilih menjadi Presiden AS ke-45. Trump kini malah menolak orang yang secara tidak langsung berkontribusi padanya," tulis sebuah laporan yang dikutip dari The Next Web, Rabu (14/12/2016).

Foto: GettyImages

Dalam waktu yang hampir bersamaan, Dorsey hari ini mewawancarai seseorang yang diyakini sebagai musuh pemerintah AS, Edward Snowden. Wawancara ini disiarkan secara langsung melalui aplikasi berbagi video live Periscope.

Spekulasi pun merebak, menduga tindakan ini yang menyebabkan Trump ogah mengundang Dorsey. Namun hingga saat ini, belum ada konfirmasi langsung mengenai alasan Trump tidak mengundang orang nomor satu di Twitter tersebut. (rns/fyk)