'President Trump' Langsung Mendunia

Jakarta - Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) menyatakan Donald Trump sebagai pemenangnya. Didukung Partai Republik, Trump unggul atas rivalnya, Hillary Rhodam Clinton dari Partai Demokrat.

Timeline media sosial pun segera dipenuhi topik kemenangan Trump. Di Twitter, 'President Trump' langsung merangsek naik ke posisi trending topic nomor tiga dunia setelah hashtag #ElectionNight dan #USElection2016.

Hingga artikel ini diturunkan, pantauan detikINET, Rabu (9/11/2016), saat ini tweet yang menyertakan kata President Trump mencapai 2,12 juta tweet dan dipastikan masih terus bertambah. Selain itu, bertengger pula hashtag #DonaldTrump dengan 167 ribu tweet. Pro kontra mewarnai terpilihnya Trump sebagai Presiden AS ke-45.

"This speech! I can't even! I'm gonna cry! I love America so much and I love President Trump! #ElectionNight #PresidentTrump," tulis salah satu pendukung Trump dengan nama akun @emrutherford90 merayakan kemenangan Trump.

Foto: Mark Wilson/Getty Images

"Our new President Trump made a great speech. God bless America," puji pendukung lainnya dengan nama akun @deplorableben.

Namun banyak juga yang masih menyangkal kekalahan Hillary dalam Pilpres ini. Tak kalah masif, mereka menyuarakan kekecewaan tidak menangnya kandidat pilihan mereka, Hillary.

"I have never been so disappointed in our country until now. I will never call him president trump or Mr. President. Not happening," tulis @keepsmilingashy.

"Trump is NOT my president. Trump is NOT my president. Trump is NOT my president," tulis akun @mattheezus berulang-ulang.

Berdasarkan penghitungan yang dilansir media ternama Washington Post, Trump telah meraih 276 electoral vote, meninggalkan rivalnya, Hillary Clinton yang meraih 218 electoral vote. Dengan perolehan ini berarti Trump telah melampaui ketentuan 270 electoral vote yang harus direbutnya untuk memenangkan pilpres.


(rns/ash)