Manajer Metallica: YouTube Itu Iblis

Jakarta - Tak semua orang suka dengan YouTube. Bahkan, seorang manajer band terkenal melayangkan sumpah serapah pada situs kepunyaan Google itu.

"YouTube, mereka iblis. Kami tidak dibayar sama sekali," kata Peter Mensch, manajer band papan atas seperti Metallica, Red Hot Chilli Peppers dan Muse, dikutip detikINET dari BBC.

Dia mengatakan kalau model bisnis YouTube, di mana artis menghasilkan uang dari iklan yang ditayangkan di musik mereka, tidak menguntungkan. "Jika seseorang tak melakukan sesuatu soal YouTube, kami kacau. Selesai sudah," katanya lagi.

Laporan dari International Federation of the Phonographic Industry (IFPI) seakan mendukung pernyataan Peter. Pendapatan yang diperoleh dari situs gratisan semacam YouTube, DailyMotion dan Soundcloud tak sebanding dengan jumlah user.

Diestimasi 900 juta pengakses situs gratis itu menghasilkan revenue USD 634 juta di tahun lalu. Sedangkan hanya dari sekitar 68 juta konsumen musik berbayar, dihasilkan USD 2 miliar.

Kemudahan mengakses musik gratis dari YouTube juga dinilai menyulitkan bisnis layanan berbayar seperti Spotify atau Apple Music. "Sulit membuat orang mau membayar apa yang bisa mereka dapat dengan gratisan," kata Peter lagi.

YouTube sendiri memberi pembelaan bahwa mereka sudah membayar banyak uang untuk industri musik. Nilainya diklaim sekitar USD 3 miliar. (fyk/ash)