Hadirkan Rasa Lokal, Spotify Rekrut Orang Indonesia

Jakarta - Saat melakukan ekpansinya ke Indonesia, Spotify langsung menyuguhkan koleksi musik besutan musisi dalam negeri. Demi menguatkan cita rasa lokal, mereka pun merekrut sejumlah orang Indonesia.

Hal tersebut diceritakan Managing Director Spotify Asia Sunita Kaur saat berbincang dengan detikINET. Dikatakannya, ketika memboyong layanannya ke suatu negara, pihaknya turut mengedepankan konten lokal.

Karenanya, selama dua tahun ini, layanan asal Swedia itu menjajaki kerja sama dengan sejumlah perusahaan label dan distribusi musik yang ada di Indonesia. Agar ketika hadir, konten lokal sudah lengkap.

"Katalog kami lengkap, dari lagu tempo dulu hingga yang hits sekarang. Dari musik indie sampai dangdut pun ada," ujar Kaur.

Namun upaya Spotify tak sebatas itu. Mereka pun merekrut sejumlah orang di Indonesia untuk membuat playlist yang sesuai dengan selera masyarakat di Indonesia.

"Mereka cukup mengerti tren dan selera musik di sini. Sehingga playlist benar-benar pas dengan telinga orang Indonesia," kata wanita kelahiran India ini.

Talenta yang telah direkrut tersebut tidak berkantor di Indonesia. Mereka dibawa ke markas Spotify yang berada di Singapura.

Seperti diketahui, terhitung Rabu (30/3/2016), layanan Spotify mulai tersedia di Indonesia. Menawarkan koleksi 30 juta lagu secara gratis.

Namun bila pengguna ingin terbebas dari iklan dan mendapat fitur lengkap tersedia layanan premium. Perusahaan yang dipimpin Daniel Ek itu mengenakan tarif Rp 49.990 perbulan.

Selain itu mereka juga menyediakan tarif untuk keluarga. Ada pun tarif Spotify Family sebagai berikut:
- Untuk dua akun bertarif Rp 74.985.
- Untuk tiga akun bertarif Rp 99.980
- Untuk empat akun bertarif Rp 124.975
- Untuk lima akun bertarif Rp 149.970

Mengingat penetrasi kartu kredit di Indonesia masih sedikit. Spotify menghadirkan metode pembayaran melalui transfer bank dan voucher yang dijual di toko waralaba seperti Alfamart. (afr/rou)