Ditemani CEO Google Sundar Pichai, Jokowi menjawab pertanyaan yang dilontarkan para IndoGooglers — karyawan Google asal Indonesia.
"Saya baru selesai kerja di Google. Kemungkinan besar balik ke Indonesia. Saya perlu working visa untuk balik ke Amerika Serikat. Kenapa susah sekali mendapatkannya?" tanya Debby Budiman yang berasal dari Yogyakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Menlu berjanji pihaknya akan melakukan komunikasi dengan negara lain agar dapat mempermudah mendapatkan visa kerja. Bahkan juga untuk student visa akan pula diusahakan agar lebih praktis.
"Kami berkomunikasi dengan pemerintah Amerika Serikat. Karena itu lebih dari 90% diterima. Kita terus melakukan pembicaraan mempermudah visa untuk kepentingan tertentu," kata Retno.
Ada pertanyaan menggelitik dari Maya yang bekerja di Google Maps. Ia menanyakan apakah Jokowi menggunakan Google Maps dan meminta masukan bila ada kekurangan.
"Ya, kami turut bekerjasama dengan Google untuk IUU Fishing. Itu sangat bermanfaat sekali sehingga kami tahu muncul di mana, lokasi di mana. Kedua di Kemenpar (Kementerian Pariwisata), kita kerja sama dengan Google untuk promosi pariwisata," jawab Presiden.
Setelah sesi diskusi dengan IndoGooglers, Presiden Jokowi dan Sundar Pichai melakukan pembicaraan tertutup. Setelah pertemuan tersebut, Jokowi berserta rombongan melanjutkan kunjungan ke Plug dan Play. (afr/ash)











































