Mau Selamatkan Drone Putranya, Ayah Tewas Tenggelam

Jakarta - Seorang ayah menemui nasib tragis. Gara-gara mau mengambil perangkat drone yang dijatuhkan anaknya, dia malah tenggelam di air dingin di bawah lapisan es dan meninggal dunia.

Awalnya, dikutip detikINET dari Fox News, korban bernama Mark A. Miller rekreasi bersama anak lelakinya yang berusia 11 tahun. Mereka bersenang-senang menerbangkan drone di Madison, Amerika Serikat.  Drone memang makin populer saat ini dan jadi hobi menyenangkan.

Namun mendadak drone tersebut mengalami malfungsi, tidak bisa dikendalikan dan jatuh ke danau beku. Mark pun meminta anaknya masuk kembali ke mobil sedangkan dia berniat mengambil drone tersebut.

Sayang sekitar seratus meter berjalan di permukaan danau yang diselimuti es, permukaannya retak. Mark yang malang pun jatuh tenggelam ke air yang sangat dingin tersebut. Karena situasi yang sepi, tidak ada yang menolongnya. Dan anaknya tetap berada di dalam mobil, tidak menyadari kecelakaan yang menimpa sang ayah.

Baru sekitar 3 jam kemudian, sang anak keluar mencari pertolongan karena bahan bakar mobil mereka habis. Ia kebingungan karena Mark tak juga datang. Seorang pengemudi mobil menemukannya dan mereka pergi ke kantor polisi terdekat.

Sebuah helikopter langsung dikerahkan untuk melacak lokasi sang ayah. Mereka menemukan lubang menganga di es tempat Mark jatuh dan berhasil mengambil jenazahnya.

"Bocah itu tidak menyaksikan ayahnya terjatuh ke dalam es. Dia sekarang bersama ibunya. Orang tuanya bercerai dan saat kejadian, dia dijadwalkan bersama sang ayah," kata kepolisian setempat.

(fyk/ash)