.webp)
Bencana kabut asap masih menyelimuti sejumlah wilayah Indonesia, bahkan efeknya semakin menyebar ke negara tetangga. Berbagai keluhan dan curahan hati akibat kabut asap pun dilontarkan netizen yang wilayahnya terkena dampak.
Selain Indonesia sendiri tentunya, negara yang paling terkena dampak kabut asap adalah Singapura. Menurut laporan National Environment Agency (NEA), sebuah badan di Singapura yang menangani permasalahan lingkungan, Pollutant Standards Index (PSI) di Singapura sempat menyentuh angka 200.
PSI antara 100 sampai 200 artinya udara sudah masuk kategori tidak sehat. Kini disebutkan tingkat PSI-nya sudah menurun, tapi tetap saja masih di angka yang tidak sehat, yakni berada di kisaran angka 140-160.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
A vision in grey. Buildings and sky looking colour co-ordinated today #Singapore #haze pic.twitter.com/PLgTEztX9u
— Pia Talbot (@piatalbot) September 10, 2015
“Hari yang indah! Tapi (semoga) tak akan bertahan lama, aku yakin #singapore #haze,” kicau netizen Singapura lainnya.
Tak cuma netizen Singapura, kicauan dari netizen dari Malaysia dan Brunei yang juga terkena dampak kabut asap juga tak kalah riuhnya. Sebagian besar isinya merupakan keluhan soal kabut asap yang tebal dan dampak buruknya ke kesehatan.
“#haze (asap-red) semakin buruk di sini. Tetaplah waspada semuanya. Tolong hindari aktivitas di luar ruangan. Minum banyak-banyak air dan selalu waspada,” kicau netizen asal Malaysia.
“Akhirnya..asap sampai jg ke brunei :(,” kicau netizen Brunei.
Netizen Indonesia juga tak kalah ramai mengomentari bencana kabut asap. Banyak kicauan yang juga menyertakan kondisi terkini di wilayah yang terkena dampak kabut asap, dan harapan agar permasalahan ini dapat segera pulih.
“Udara yang buruk di pagi hari #prayforkalimantan,” kicau salah satu netizen Indonesia.
Makin hari Kab.Murung Raya makin ketutup oleh Kabut Asap pic.twitter.com/UNwrXz6SmU
— RAKYAT (@maarpan_) September 10, 2015
Artikel Terkait:
- FotoINET: Diselimuti Asap, Netizen Singapura Curhat Lewat Meme
(yud/ash)
