Jokowi Minta Dibuatkan Aplikasi Pemantau Harga Sembako

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berdiskusi dengan para pelaku industri kreatif di Indonesia Convention Exhibition (ICE) di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan. Jokowi berharap ada aplikasi yang bisa membantu rakyat kecil.

Contohnya, kata Jokowi, ada aplikasi di dalam smartphone atau ponsel cerdas untuk bisa mengetahui harga-harga sembako di pasar. Dengan demikian, para pembeli maupun penjual punya patokan harga yang pasti.

"Saya melihat ke depan harga-harga barang di pasar bisa dilihat dalam waktu yang sama dalam sebuah aplikasi. Jadi orang tidak perlu repot-repot lagi ke pasar nanya soal harga. Ini kan pastinya sangat membantu," katanya di hadapan para pelaku industri kreatif berbasis teknologi, Selasa (4/8/2015).

Jokowi didampingi oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan Gubernur Banten Rano Karno. Hadir juga pendiri Go-Jek Indonesia, Nadiem Makarim, yang ikut berdiskusi sebagai perwakilan dari pelaku usaha.

"Petani juga bisa diinfokan setiap hari. Soal produksi, harga-harga beras, cabai, dan lain-lain," tambahnya.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga memuji aplikasi Go-Jek yang sudah membantu banyak tukang ojek di kota besar. Namun ia menyayangkan penetrasi aplikasi Go-Jek belum merambah ke pelosok.

"Masih banyak sekali di desa-desa, kecamatan, warung-warung, kecil itu tidak bisa dikoneksikan dengan aplikasi seperti itu. Begitu juga dengan nelayan," kata Jokowi.

"Kalau dengan aplikasi yang ada harusnya dia bisa mengetahui cuaca buruk atau tidak, tempat ikan di mana paling banyak. Itu akan sangat membantu mereka," jelasnya.

(jsn/ash)