RideWith, Nebengers ala Google & Waze

Jakarta - Google mempunyai sebuah produk baru bernama RideWith, yang merupakan layanan berbagi tumpangan transportasi. Di Indonesia, konsep semacam ini sudah pernah ditawarkan dengan nama Nebengers.

RideWith diluncurkan di Tel Aviv dan saat ini cuma tersedia di kota terpadat kedua di Israel tersebut. Layanan ini akan mencari para komuter dengan rute transportasi yang sama di jam sibuk, agar mereka bisa berbagi tumpangan dan mengurangi biaya transportasi.

Dengan aplikasi ini, pengguna akan bisa mencari orang-orang yang tinggal di dekatnya, ataupun rekan kerja sekantor yang mau memberi tumpangan untuk berangkat kerja. RideWith juga bisa mengkalkulasi jumlah biaya yang harus dibayar oleh si penumpang.

Tarif tersebut didasarkan pada harga bahan bakar, jarak yang ditempuh, serta biaya tertentu untuk menggunakan layanan tersebut. Dan tarif tersebut juga harus disetujui oleh si pemilik kendaraan.

RideWith dibuat dan dioperasikan oleh Waze, sebuah perusahaan yang dibeli oleh Google pada tahun 2013 lalu untuk meningkatkan kualitas layanan Google Maps. Waze, yang berbasis di Israel itu sebelumnya terkenal oleh aplikasi informasi kemacetan lalu lintas berdasarkan informasi dari pengguna.

Jika percobaan ini berhasil, RideWith akan diluncurkan di kota-kota lain, dengan jumlah komuter yang tinggal di kota satelit cukup banyak. Namun Waze menegaskan bahwa saat ini RideWith masih berada pada masa uji coba.

"Waze secara reguler bereksperimen dengan ide baru," ujar Julie Mossler, Head of Global Communications Waze, seperti dikutip detikINET dari CNN Money, Rabu (8/7/2015).

(asj/ash)