Qiscus Banting Harga Pesan Instan Korporat

Jakarta - Layanan enterprise messaging alias pesan instan korporat memang bukan barang baru di kalangan pebisnis. Sebagai startup, Qiscus sadar betul bahwa keunggulan mereka ada di faktor harga yang lebih murah.

Untuk pengguna premium, Qiscus mematok harga SGD 3 untuk tiap pengguna per bulan. Menurut Muhammad Md Rahim, CMO Qiscus, harga yang ditawarkan sudah termasuk murah dibandingkan kompetitor seperti Google.

"Kalau dibandingkan dengan kompetitor seperti Google, harga kami dua-tiga kali lipat lebih murah," ujarnya usai jumpa pers di Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (21/4/2015).

Meskipun dari sisi harga lebih murah, namun Qiscus menjamin bahwa layanan pesan instan sekaligus panggilan video khusus untuk enterprise yang ditawarkan tak kalah bersaing dibandingkan para kompetitornya.

"Mobilitas orang-orang yang semakin tinggi di kalangan enterprise cukup bikin sesak. Kami hadirkan platform ini untuk memudahkan komunikasi di kalangan karyawan perusahaan agar tidak perlu saling bertatap muka secara fisik," lanjut Rahim yang asli Singapura.

Qiscus sendiri hadir dalam bentuk platform yang memberikan layanan pesan instan dalam bentuk group discussion serta panggilan video atau panggilan video.

"Selain pesan instan, kami juga menyediakan layanan video call agar pengguna kami bisa bertatap muka tanpa harus janjian bertemu. Jadi menghemat waktu. Kami ingin Qiscus bermanfaat," lanjutnya lagi.

Qiscus juag tak menggunakan nomor telepon untuk bisa terhubung, melainkan melalui akun email. Soal keamanan, Qiscus dilindungi dengan enkripsi 256-bit SSL, protokol keamanan yang sama dengan bank online.

Platform ini diklaim sebagai satu-satunya sistem pesan berbasis grup atau room-based berdasarkan topik. Jadi, si pengguna bisa membedakan topik diskusi sesuai dengan anggota yang terdapat di dalamnya.

Qiscus pertama dikomersilkan pada kuartal keempat 2014, namun baru hari ini diluncurkan secara umum. Perusahaan yang berkantor pusat di Singapura ini sudah bisa didowload aplikasinya untuk perangkat mobile bersistem operasi Android dan iOS, serta melalui situs qiscus.com.

(rou/ash)