Mantan CEO Hewlett-Packard (HP) Carly Fiorina menyebut CEO Apple Tim Cook sebagai orang yang hipokrit, atau suka berpura-pura. Penyebabnya adalah kecaman Tim Cook terhadap Undang-undang yang mendiskriminasikan kaum gay dan lesbian di Indiana, Amerika Serikat.
Menurut Fiorina, Cook juga harus mengecam banyak rezim di negara-negara lain yang menindas kaum gay dan lesbian, ketimbang hanya undang-undang baru di negara bagian Amerika tersebut.
"Saat Tim Cook marah di tempat ia berbisnis gara-gara perlakuan mereka terhadap kaum gay dan lesbian, ia juga perlu menarik produknya dari sekitar 90% negara lain, seperti Tiongkok dan Arab Saudi," ujar Fiorina seperti detikINET kutip Business Insider, Senin (6/4/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mewakili Apple, saya dengan tegas menolak aksi legislatif ini -- di mana pun ini diterapkan." tulis Cook kala itu.
Tak cuma Fiorina yang menyerang Tim Cook. Sebelumnya, seorang komentator dalam sebuah acara TV di Fox Business Network menyebut Cook sebagai seorang bigot. Meski belakangan, stasiun televisi tersebut meminta maaf karena telah menyebut Cook dengan istilah tersebut.
Sekadar informasi, kata bigot sering digunakan untuk menyebut orang yang tak mau menerima opini orang lain yang berbeda dengan pemikirannya.
(asj/rou)