Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Mendengar Riuh Rendah Twitter Jokowi & Prabowo

Mendengar Riuh Rendah Twitter Jokowi & Prabowo


- detikInet

Ilustrasi (detik)
Jakarta -

Duet Jokowi dan Jusuf Kalla sudah mendapat lawan dalam pemilihan presiden 2014, siapa lagi kalau bukan Prabowo Subianto dengan Hatta Rajasa. Tidak hanya di dunia nyata, pertarungan sengit antara Jokowi dan Prabowo rupanya juga menyeruak di situs mikroblogging Twitter.

Dewasa ini, media sosial memang dianggap penting dalam mengatrol popularitas politikus, menyampaikan visi dan misinya ataupun untuk menyapa para pendukung. Jadi, seperti apa peta pertarungan antara Jokowi dan Prabowo di Twitter?

Dari sisi jumlah follower atau pengikut di Twitter, Jokowi dengan akun resmi @jokowi_do2 tercatat unggul lumayan jauh. Mantan walikota Solo ini sudah berhasil mengumpulkan sekitar 1,46 juta follower. Adapun Prabowo dengan akun Twitter di @Prabowo08 jumlah pengikutnya di Twitter pada kisaran 738 ribu atau sekitar separuh jumlah follower Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi soal aktivitas berkicau di Twitter, Prabowo terlihat jauh lebih aktif dibandingkan Jokowi. Akun Prabowo sudah berisi sekitar 7.800 postingan sedangkan Twitter milik Jokowi baru berisi sekitar 800 postingan. Berarti selisihnya sangat tinggi, sekitar 7.000.

Jumlah foto atau video yang diposting Prabowo mencapai 334, sementara Jokowi 18. Dari sisi jumlah postingan di Twitter tersebut, tampak kubu Prabowo lebih intensif menggunakan media sosial. Akun Prabowo, terlepas dia sendiri yang menulis postingannya atau tidak, rajin pula menyapa followernya.

'Terima kasih, bung @YohanesTarigan9. Mohon sampaikan salam saya kepada keluarga, kerabat di Medan' demikian salah satu postingan Twitter Prabowo saat menyapa salah satu follower.

Dilihat dari konten postingannya, Prabowo terhitung sangat sering menyampaikan visi dan misinya tentang Indonesia masa depan. Bisa dibilang, kampanye yang dilakukan Prabowo melalui Twitter terlihat lebih terstruktur dan terorganisir dibandingkan Jokowi.

Pada akun Jokowi, terhitung sangat jarang terjadi interaksi dengan follower. Dan sepertinya, akun ini benar benar ditangani langsung Jokowi mengingat kecilnya jumlah postingan dan gaya bahasanya.

Jika akun Twitter milik Prabowo terkesan lebih formal, akun Jokowi kata-katanya lebih santai. Ia tidak banyak menyampaikan visi dan misi atau berkampanye melalui Twitter meski jumlah followernya tinggi

'Magnet Kota ini yang membuat saya selalu ingin kembali lagi kesini.. rindu gudeg, wedang ronde dan SGPCnya ( Sego pecel ) Halo Yogya ..!' tulis salah satu postingan di Twitter Jokowi.

Tentu keunggulan jumlah follower atau jumlah postingan di Twitter tidak bisa menjadi ukuran apakah seseorang akan memenangkan pemilihan presiden. Tunggu saja hasilnya pada saat perhitungan suara nanti.

(fyk/tyo)







Hide Ads