Ya, banyak robot yang telah diciptakan dengan bentuk atau fungsi mirip beberapa jenis binatang. Kegunaannya pun bermacam-macam.
Berikut ini adalah beberapa robot canggih yang terinspirasi dari hewan, yang dikutip detikINET dari The Week, Selasa (9/10/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Robot kura-kura
|
Robot dari bahan alumunium ini dapat berenang layaknya kura-kura, namun dengan kecepatan lebih tinggi. Ia juga mampu berenang sangat dalam, sampai 300 kaki.
Memang robot ini ditujukan untuk menguji sampai seberapa dalam sebuah robot bisa menjangkau kedalaman lautan. Sistem pengendalinya memakai remote kontrol.
2. Robot ular
|
Robot sepanjang 30 cm tersebut akan membantu dokter melakukan operasi bedah penyakit tumotr. Ia dikendalikan untuk menjangkau bagian tubuh yang sulit dicapai.
Saat ini, si robot memang masih berupa prototipe. Namun ditargetkan akan segera diujicoba pada pasien.
3. Robot kepiting
|
Morphex dibuat oleh teknisi asal Norwegia bernama Kare Harvlosen. Si robot punya enam kaki fleksibel yang bisa bergerak dengan sinkron.
Si robot didemontrasikan dapat menari dengan lincah dan dapat mengubah diri menjadi bola. Fungsi-fungsi lainnya sedang dikembangkan.
4. Robot lebah
|
Si robot dapat membawa benda seperti bata.Kemudian menyusun secara mandiri sebuah gedung bersama robot lebah yang lain berdasarkan pemrograman yang diberikan.
Diharapkan, si robot dapat berguna dalam membangun gedung pencakar langit di masa depan. Namun tentu saja bukan kabar yang baik bagi pekerja bangunan yang mungkin akan kehilangan pekerjaan.
5. Robot kecoa
|
Ilmuwan di University California of Berkeley tersebut akan dipakai untuk membantu petugas di daerah bencana. Misalnya untuk menemukan para korban di tempat tersembunyi.
Bentuknya pun mirip-mirip kecoa. Ia mempunyai enam buah kaki dan mampu berlari cepat.
6. Robot ikan
|
Dengan panjang 1,5 meter, si robot dibekali detektor untuk mengidentifikasi sumber polusi laut, misalnya kapal tanker minyak atau bahan kimia di perairan. Harga robot sekitar 20.000 Poundsterling per unitnya.
Robot itu bisa beroperasi secara mandiri dan dirancang untuk menjelajahi lautan dalam kurun waktu beberapa bulan. Dibutuhkan waktu sekitar 3 tahun bagi para peneliti di Essex University untuk membuatnya.
7. Robot burung
|
Markus Fischer selaku Head of Corporate Design Festo mempertunjukkan pada audiens mengenai kebolehan sang burung robot. Burung itu terbang dengan sempurna mengitari ruangan dan mendapatkan tepuk tangan meriah.
SmartBird terinpirasi oleh burung camar, dengan bentuk yang lebih besar. Lebar sayapnya sekitar dua meter dan rangka terbuat dari karbon fiber. Pergerakan SmartBird bisa dikontrol dan dimonitor dari jauh melalui hubungan radio.
Halaman 2 dari 8