Dalam iklan tablet Samsung yang tayang di televisi Israel, para karakternya digambarkan bepergian ke Iran dan menghancurkan sebuah fasilitas nuklir. Dikutip detikINET dari Haartez, Jumat (3/2/2012), inilah yang dinilai sebagai olok-olok oleh Iran.
Chairman parlemen Iran dari komite energi, Arsalan Fat'hipour, menyatakan Iran sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan larangan pada seluruh produk Samsung. Menurutnya, hal itu dianggap perlu untuk memberi Samsung pelajaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang isu nuklir sedang jadi isu sensitif di Iran. Belum lama ini, ilmuwan nuklir mereka, Mostafa Ahmadi Roshan, dibunuh. Dan agen rahasia Israel dituduh sebagai pelakunya. Iran juga menghadapi tekanan negara barat untuk menghentikan program nuklirnya.
Terancam diboikot, Samsung pun merilis pernyataan. Melalui kantor pusatnya di Dubai, juru bicara Samsung mengklaim tidak terlibat dalam pembuatan iklan tersebut. Iklan bersangkutan digarap stasiun televisi kabel Israel, HOT yang mengiming imingi calon pelanggan dengan tablet Samsung.
(fyk/ash)